Arswendo: Masalah Lapas seperti Usus Buntu
jpnn.com - JAKARTA - Kisruh persoalan di lembaga pemasyarakatan (lapas) menyita perhatian. Ini sebenarnya bukan permasalahan baru. Namun, ini sebuah permasalahan lama yang sampai saat ini masih belum ada solusi.
Budayawan Arswendo Atmowiloto menegaskan, masalah lapas ini ibarat usut buntu dalam kemasyarakatan Indonesia. "Usus buntu itu ada tapi dianggap tidak ada. Ketika ada masalah baru diurus," kata Arswendo saat diskusi bertajuk "Ada Apa Dengan Lapas" di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (30/4).
Dia mencontohkan, lapas baru diperhatikan ketika terjadi kerusuhan. Yang teranyar seperti kerusuhan di Lapas Banceuy, Bandung, Jawa Barat. "Seperti rusuh, baru diurusin ramai-ramai," ujar mantan narapidana ini.
Lebih lanjut Arswendo melihat persoalan pembinaan masyarakat tidak pernah menjadi bagian menarik dalam kehidupan sosial. Bahkan, ia menilai selevel Menkumham juga terlihat sikapnya ketika membicarakan masalah lapas.
"Kalau cuma ngomong 'kalau ada yang terbukti, akan kita pecat', itu nenek saya yang sudah meninggal juga bisa ngomong begitu," sindirnya. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kabupaten Indramayu Raih Penghargaan Peringkat 4 Nasional EPPD 2023
- Kementan Menggelar TOT Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional 2-4 Mei
- Mendagri Tito Maklumi Gibran Tak Hadiri Acara Penting Ini
- Ingin Miskinkan Rafael Alun, KPK Serahkan Memori Kasasi ke Pengadilan
- Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Minta Zulhas Kembali Pimpin PAN
- Bertemu Ketua KWI, DPP Patria Bahas Sejumlah Agenda Strategis Termasuk Kedatangan Paus Fransiskus