Calon Perseorangan Tetap Butuh Dana Besar
jpnn.com - JAKARTA – Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Syarif Hidayat mengatakan, calon kepala daerah alternatif sangat dibutuhkan dalam pilkada serentak 2017.
Dengan begitu masyarakat memiliki banyak opsi untuk menentukan siapa yang dianggap paling pantas menjadi kepala daerah.
“Kita semua tahu ada banyak figur yang punya kapasitas dan integritas sebagai pemimpin daerah, namun karena keterbatasan modal dan tidak aktif di partai tidak bisa diusung menjadi calon kepala daerah,” ujarnya kemarin.
Jalur perseorangan, menurutnya, juga bukan enteng. Karena sesungguhnya juga membutuhkan biaya operasional yang cukup tinggi untuk memenuhi syarat dukungan.
Menurut Syarif, jalur perseorangan menjadi satu-satunya jalan bagi publik untuk mendapatkan alternatif pemimpin.
“Memang sedikit terlambat bila calon-calon alternatif muncul sekarang ini, sebab pendaftaran jalur perseorangan sudah dimulai Agustus mendatang. Tiga bulan mengumpulkan surat dukungan bukan hal yang mudah,” paparnya. (mg-12/zis/sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Melenggang ke Senayan, Fathi Ungguli Petahana 3 Periode
- Gugatan Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud ke MK Soal Diskualifikasi Prabowo-Gibran Dinilai Mustahil
- Cak Imin Didorong Maju Pilgub Jatim, Dewan Syuro: Kader Fokus Kawal MK
- Lodewijk Tegaskan Munas Golkar Hanya Bisa Digelar Desember
- Airlangga Dinilai Jadi Tokoh Utama di Balik Melejitnya Suara Golkar di Pemilu 2024
- Sahroni Apresiasi Terobosan Polri Buka Hotline Penerimaan Anggota Baru