Keharuan Bekas Sandera Abu Sayyaf Saat Bertemu Keluarga
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Luar Negeri resmi menyerahkan sepuluh eks sandera Abu Sayyaf pada pihak keluarga masing-masing di kantor Kemenlu, Jakarta Pusat, Senin (2/5) pukul 13.00 WIB.
Menlu, Retno Marsudi mengatakan, pemulangan sepuluh eks sandera Abu Sayyaf merupakan kerja sama atas seluruh elemen pemerintahan Indonesia dengan pemerintah Filipina.
"Mereka telah tiba semalam pukul 23.30 WIB. Setelah itu, sepuluh ABK menjalani pemeriksaan di RSPAD Gatot Soebroto. Laporan tim medis bahwa kesehatan 10 ABK dalam kondisi baik," ujar Retno dalam sambutannya.
Dari pantauan, sepuluh keluarga korban juga turut berada di Kemenlu. Terlihat mimik duka bercampur senang di wajah mereka. Ini merupakan pertama kali pihak keluarga menjumpai bekas sandera Abu Sayyaf di pulau Tawi-Tawi, Filipina, sekitar 40 hari itu.
Lebih lanjut, Retno mengucapkan turut berterima kasih sebesar-besarnya kepada keluarga korban. Sebab, keluarga korban selalu sabar dan menyerahkan kepada pemerintah Indonesia untuk bekerja mengembalikan 10 keluarga mereka.
"Kemenlu mewakili Indonesia menyerahkan ke 10 ABK pada pihak keluarga. Kami ingin mengucapkan seluruh keluarga ABK yang telah sabar memberi ruang kepada pemerintah dalam usaha proses pembebasan ini," tandas dia. (Mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan
- Ketua MPR Publikasikan Hasil Riset Ilmiah 4 Pilar Kebangsaan, Ungkap Masalah di Kepri
- Tutup Festival Pengendalian Lingkungan 2024, Sekjen KLHK: Nilai IKLH Tahun 2023 Meningkat
- Usut Kasus Korupsi Pembangunan Gedung Pemerintahan, KPK Periksa eks GM Brantas Abipraya
- Peringati Hari Bumi, Garudafood Tanam 1.000 Bibit Mangrove
- Wakil Ketua DPRD DKI Unggah Foto Pegang Starbucks, Putri Zulhas Dirujak Warganet