Hikayat Hotel Pertama di Borobudur dan Misteri Puisi Chairil Anwar

Hikayat Hotel Pertama di Borobudur dan Misteri Puisi Chairil Anwar
Hotel Saraswati di Jl.Balaputradewa, Borobudur, Jawa Tengah. Foto: Wenri Wanhar/JPNN.com.

jpnn.com - NAMANYA Sri Arjati. Gadis idaman penyair Charil Anwar. Dialah yang babad alas membuka usaha penginapan di kawasan Candi Borobudur. 

Wenri Wanhar - Jawa Pos National Network

Jakarta, 1 April 1943. Pemerintah pendudukan Jepang mendirikan Keimin Bunka Shidousho (Pusat Kebudayaan). Bidang kesusasteraan di lembaga ini dipimpin oleh Takeda Rintaro, seorang sastrawan komunis. 

Rintaro menunjuk Armjn Pane, penggubah buku Habis Gelap Terbitlah Terang-nya R.A Kartini sebagai wakilnya. 

Nama-nama besar di jagat sastra Indonesia seperti Usmar Ismail, Rosihan Anwar, Inu Kertapati, HB Jassin, Sutan Takdir Alisjahbana dan Chairil Anwar, aktif mengikuti diskusi berkala dan malam deklamasi yang digelar lembaga tersebut. 

Puisi Aku karya Chairil Anwar yang melegenda itu, sebagaimana dikisahkan Rosihan Anwar dalam Wartawan dengan Aneka Citra, lahir di sana. "Ketika pertama dibacakan judulnya Semangat," kenang Rosihan.

Di lembaga inilah Charil Anwar berkenalan dengan Sri Arjati, gadis muda pemain sandiwara radio. Parasnya nan cantik membuat Chairil mabuk kepayang. 

"Kenal baiklah (dengan Chairil Anwar--red). Dulu anak-anak muda sering kumpul di situ (Pusat Kebudayaan--red). Dekat Harmoni (sekitar Istana Negara Jakarta--red)," ungkap Sri Arjati, dicuplik dari youtube.

NAMANYA Sri Arjati. Gadis idaman penyair Charil Anwar. Dialah yang babad alas membuka usaha penginapan di kawasan Candi Borobudur.  Wenri Wanhar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News