Oh No, ini yang Terjadi pada Otak Penderita Insomnia

Oh No, ini yang Terjadi pada Otak Penderita Insomnia
Ilustrasi. Foto Catholiclane

jpnn.com - TIDUR merupakan salah satu bagian yang paling penting dalam otak. Studi terbaru menunjukkan bahwa saat manusia terlelap, otak melakukan tugas-tugas pentingnya. Seperti mengembalikan jaringan saraf, agar siap untuk beroperasi kembali saat kita bangun.

Karena itu, kurang tidur memengaruhi otak untuk melakukan tugasnya. Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Radiologi, tim peneliti Tiongkok dan Eropa melaporkan analisis yang lebih rinci tentang bagaimana susah tidur bisa memengaruhi jenis tertentu dari saraf otak. Tepatnya di bagian otak yang mengatur kognisi, emosi dan proses sensorik.

Para peneliti membandingkan gambar otak dari 23 orang dengan insomnia dan 30 kontrol yang sehat. Mereka secara khusus memfokuskan pada volume materi putih, yang mewakili sel-sel saraf yang dilapisi protein khusus, yang disebut myelin. Bagian itu mampu meningkatkan kemampuan mereka untuk mengirim sinyal ke satu sama lain.

"Studi pencitraan otak sebelumnya telah menyarankan bahwa orang-orang dengan insomnia memiliki perbedaan pada bagian tertentu dari otak yang dihubungkan dengan myelin yang tidak memadai," kata peneliti, Dr. Shumei Li, seperti dilansir laman Health, Senin (9/5).

Li dan rekannya membandingkan fungsi materi putih di antara orang dengan insomnia dan mereka yang tidur dengan baik.

Mereka menemukan bahwa orang dengan insomnia, yang mengalami kesulitan tidur selama lebih dari sebulan memiliki konektivitas pengurangan materi putih pada otak, terutama antara daerah yang mengontrol tidur dan terjaga daripada mereka yang tidak insomnia.

Li berspekulasi bahwa gangguan di antara wilayah ini dipicu oleh penipisan myelin yang mengelilingi neuron. Namun, studi lebih lanjut diperlukan untuk menjelaskan apa yang menyebabkan perbedaan otak pada orang penderita insomnia.(fny/chi/jpnn)


TIDUR merupakan salah satu bagian yang paling penting dalam otak. Studi terbaru menunjukkan bahwa saat manusia terlelap, otak melakukan tugas-tugas


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News