Waduh, Para Atlet Ini Demo Desak Pencairan Dana PON

Waduh, Para Atlet Ini Demo Desak Pencairan Dana PON
Para atlet gelar aksi damai dan long march diawali dari Graha Kepri sampai alun-alun Engku Putri, Senin (30/5). Mereka menuntut pencairan dana PON dipercepat. Foto: batampos/jpg

jpnn.com - BATAM - Sudah seminggu berlalu sejak puluhan atlet dan pelatih melakukan aksi penggalangan dana di alun-alun Engku Putri, kali ini mereka melakukan aksi damai dan long march diawali dari Graha Kepri sampai alun-alun Engku Putri, Senin (30/5).

Selain atlet dan pelatih, aksi long march ini juga dilakukan Pelopor Pergerakan Pewarta Publik Wajah Batam (4PWB). "Ini tanggung jawab Pemprov dan KONI Kepri," ujar Ketua 4PWB, Akhirudin Syahpurba.

Menurutnya, dunia olahraga di Kepri harus dibenahi secepatnya. "Supaya atlet-atlet kita tidak terlantar," kata Akhirudin seperti dikutip dari batampos (Jawa Pos Group).

Kepala pelatih PON Kepri, Weng Samsi juga menyatakan, belum ada niat baik dari Pemerintah Provinsi Kepri dan KONI Kepri. Dana dari Pemerintah Provinsi Kepri sudah turun sebesar Rp 1,7 miliar, tapi sampai saat ini dana tersebut belum disalurkan ke cabang olahraga (cabor). "Belum ada satu senpun yang diberikan kepada cabor-cabor, KONI pembohong," ujar Weng.

Weng juga berharap agar Gubernur Kepri bisa turun tangan dan menyelesaikan masalah ini secepatnya. Ada dua hal yang bisa mengibarkan bendera merah putih dan mendengdangkan lagu Indonesia Raya di luar negeri, yaitu Presiden dan atlet. "Miris juga melihat kita melakukan ini," ujar pelatih layar Kepri ini.

Ia juga menjelaskan, latihan atlet tetap berjalan walaupun kondisinya seperti ini. "Tetap kompak, bersatu dan jangan menyerah," pungkas Weng. (cr16/ray/jpnn)


BATAM - Sudah seminggu berlalu sejak puluhan atlet dan pelatih melakukan aksi penggalangan dana di alun-alun Engku Putri, kali ini mereka melakukan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News