Menpar Luncurkan Festival Wonderful Morotai

Menpar Luncurkan Festival Wonderful Morotai
Menpar Arief Yahya. Foto: pojoksatu

jpnn.com - JAKARTA - Ada yang menarik dari launching Festival Morotai 2016 di Balairung, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar, Rabu, 1 Juni 2016, sore itu. 

PT Citilink Indonesia meneken kesepahaman dengan Pemerintah Kabupaten Morotai dan PT Jababeka di depan Menpar Arief Yahya. Mereka sepakat untuk berkomitmen membangun pariwisata di KEK Pariwisata Morotai itu. 

Menpar Areif Yahya menyebut ini adalah kerjasama strategis antara airlines dan properti, yang akan bersama-sama menghidupkan pariwisata di Morotai. Mantan Dirut PT Telkom ini menyebut istilah 3C, dalam business strategy, terutama dalam partnering. Competitive, Comparative dan Cooperatif. 

"Pilihan bagi Pemda Morotai sudah betul, menggunakan cooperative strategy! Gotong royong, menggandeng semua kekuatan untuk menggapai tujuan," kata Doktor lulusan Unpad Bandung itu. 

Menyadari Morotai jauh dari pusat-pusat potensi domestic market, seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar dan Bali, kata Arief, maka pergunakan strategi C yang tetakhir, cooperative atau collaboration.

"Jababeka berjuang sendiri, bangun properti sendirian, tidak akan sukses. Citilink terbang sendirian juga siapa yang mau diangkut? Pemda hidup sendiri mengisolir diri, itu juga tidak masuk akal? Maka gabungan ketiganya akan membawa optimisme tersendiri," jelasnya. 

Tinggal satu yang bisa didrive dari dua institusoi bisnis itu. Yakni investors, yang bisa melihat ada peluang besar di masa depan Morotai. 

"Saya yakin, resultante dari kerja bersama itu akan membuahkan kerjasama lagi dengan para investor. Saya sudah menghitung, Morotai ini butuh sekitar Rp 50 Triliun, untuk take off, dan cooperation ini sangat meyakinkan untuk mampu," katanya. 

JAKARTA - Ada yang menarik dari launching Festival Morotai 2016 di Balairung, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar, Rabu, 1 Juni 2016, sore itu.  PT

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News