Lolos ke Olimpiade, Crosser BMX Ini Tak Bisa Latihan di Tanah Air
jpnn.com - JAKARTA- Tony Syarifudin telah memastikan diri menjadi wakil Indonesia menuju Olimpiade Rio de Janeiro 2016 untuk cabor balap sepeda kategori BMX. Saat ini dia langsung kerja keras untuk mempersiapkan diri tampil di lintasan supercross.
Di Olimpiade nanti balapan BMX akan menggunakan sirkuit supercross. Toni akan mempersiapkan diri dengan membiasakan bertanding di trek yang banyak memiliki fitur jumping tersebut.
Sayang, dia kemungkinan tak berlatih di Indonesia karena belum adanya sirkuit BMX yang supercross. Yang ada hanya lintasan standar internasional, tapi non supercross.
"Saya harus memperbanyak latihan di lintasan supercross karena di Indonesia belum ada. Ada tawaran dari pembalap di Swiss, Amerika, dan Australia untuk latihan di sana. Tapi saya tak bisa memutuskan, semua tergantung PB ISS," kata Tony, Rabu (8/6).
Memang, sempat ada tawaran dari Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari agar Tony menjalani pemusatan latihan di Australia atau Amerika. Karena itu, dia menunggu pelaksanaan pemusatan latihan. (dkk/jpnn)
JAKARTA- Tony Syarifudin telah memastikan diri menjadi wakil Indonesia menuju Olimpiade Rio de Janeiro 2016 untuk cabor balap sepeda kategori BMX.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jelang MotoGP Spanyol, 3 Pembalap Ini Punya Catatan Manis di Sirkuit Jerez
- Rekrut Pelatih Thailand, Jakarta Elektrik PLN Siap Ukir Sejarah di Proliga 2024
- Manchester United Menyiapkan Rp 4,6 Triliun untuk Beli 3 Pemain Ini
- Proliga 2024: Skuad Lebih Matang, Jakarta Popsivo Polwan Pasang Target Tinggi
- Pemain Asing Solid, Pelita Jaya Buka Peluang Tembus Babak Utama BCL Asia 2024
- Sean Gelael Menang di FIA WEC 2024 Bukti Komitmen Pertamina Dukung Atlet Mendunia