Tetap Hati-hati, Bali Dua Kali Digoyang Gempa

Tetap Hati-hati, Bali Dua Kali Digoyang Gempa
Pulau Bali dari ketinggian. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA -‎Pulau Bali diguncang gempa hari ini. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB‎) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, gempa berkekuatan 6,2 SR yang terjadi Kamis (9/6) tidak berpotensi tsunami.

"Pusat gempa di kedalaman 10 kilometer di 286 Barat Daya Sumbawa Barat, atau ‎308 kilometer Tenggara Klungkung, Bali. Terjadi sekitar Pukul 11.36 WIB atau 12.30 WITA," ujar Sutopo dalam pesan elektroniknya.

Menurut Sutopo, ‎sumber gempa berasal di jalur pertemuan lempeng tektonik antara Lempeng Hindia Australia dan lempeng Eurasia. Posko BNPB telah mengkonfirmasi dampak gempa ke BPBD. Ia mengatakan gempa dirasakan kuat selama 3 - 4 detik di wilayah Sumbawa Barat dan di Bali.

Akibatnya, masyarakat keluar rumah dan bangunan. Sebagian masyarakat panik berhamburan ke luar rumah. Di Lombok Timur guncangan gempa dirasakan sedang. Tidak ada korban jiwa dan kerusakan akibat gempa.

"Berdasarkan peta guncangan dirasakan daerah di Sumbawa Barat mempunyai intensitas III MMI. ⁠⁠ Intensitas gempa dirasakan di Kuta III MMI (II SIG-BMKG), Mataram II-III MMI (II SIG-BMKG), Karangkates II MMI (I SIG-BMKG), Bima I-II MMI (I SIG-BMKG)," ujarnya.

Dengan melihat intensitas gempaitu bisa diprediksi dampak gempa tidak merusak. Tidak menimbulkan jiwa dan kerusakan yang masif.

Sebelumnya, masyarakat di Bali juga merasakan gempa berkekuatan  4.7 SR,  sekitar pukul 09.40 WIB atau 10.40 WITA. ‎ Pusat gempa berada di 42 kilometer Tenggara Klungkung, dengan kedalaman 109 kilometer. (gir/jpnn)

 



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News