Hukuman Dua Pemain Semen Padang FC Didiskon

Hukuman Dua Pemain Semen Padang FC Didiskon
Pemain Semen Padang FC sedang latihan. Foto: Padang Ekspres/JPNN.com

jpnn.com - PADANG – Upaya banding yang dilakukan manajemen Semen Padang FC atas sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 terhadap kedua pemainnya, Jandia Eka Putra dan Cristover Manuel Sibi, membuahkan hasil. 

Sanksi kedua pemain yang sebelumnya dianggap terlalu berat pihak klub, mendapat keringan Komdis ISC.

Sebelumnya kedua pemain andalan Semen Padang FC tersebut dijatuhi sanksi larangan bermain selama 6 bulan ditambah uang denda sebesar Rp 60 juta. Karena, kedua pemain yang dianggap melanggar pasal 46 dan 72 kode disiplin ISC. 

Pemain dinilai berprilaku buruk, yaitu protes dengan indikasi kekerasan pada laga kontra Perseru Serui, Sabtu (11/06) lalu.

Merasa hukuman yang harus diterima para pemainnya terlalu berlebihan, manajemen tim yang didanai pabrik semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara itu melakukan banding ke Komdis ISC. 

Hasilnya, Komdis memberikan keringanan sanksi terhadap kedua punggawa Kabau Sirah (julukan Semen Padang FC) tersebut. Sanksi penjaga gawang utama, Jandia yang awalnya larangan bertandingan selama enam bulan dikurangi menjadi empat pertandingan saja.

Sementara Sibi yang  juga menerima kartu merah dari wasit mendapat sanksi larangan bertanding tujuh kali. Untuk denda uang, masing-masing pemain dikenakan denda Rp 10 juta.

Manajer Semen Padang FC Suranto menjelaskan, hukuman terhadap dua pemain diberikan keringan oleh Komdis ISC setelah manajemen melakukan banding atas keputusan sebelumnya.

PADANG – Upaya banding yang dilakukan manajemen Semen Padang FC atas sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) Indonesia Soccer Championship

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News