Protes Parpol Dituding Perlambat Rekap Suara

Protes Parpol Dituding Perlambat Rekap Suara
Protes Parpol Dituding Perlambat Rekap Suara
JAKARTA - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Endang Sulastri mengemukakan, serbuan protes yang dilakukan sejumlah saksi dari partai politik (parpol), memperlambat pengesahan rekapitulasi suara nasional secara manual untuk pemilu legislatif 2009. Hanya saja, KPU tetap optimis bakal bisa membereskan rekapitulasi pada 9 Mei 2009.

"Kita sudah menjadwalkan rekapitulasi dari masing-masing provinsi. Malam ini dijadwalkan Papua Barat, dan besok Maluku," kata Endang kepada pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (5/4) siang.

Persoalan mendasar yang memperlambat pengesahan rekapitulasi itu, lanjut Endang, adalah banyaknya persoalan di tingkat bawah (di kabupaten/kota hingga desa/kelurahan, Red).

"Persoalan itu kan di tingkat bawah. Mungkin seringkali ada perbedaan-perbedaan, keberatan dari saksi atau dari parpol, sehingga proses rekapitulasi di kabupaten/kota, (dan) provinsi, tidak selancar yang diharapkan," tukasnya.

JAKARTA - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Endang Sulastri mengemukakan, serbuan protes yang dilakukan sejumlah saksi dari partai politik (parpol),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News