Kapolri Janji Ungkap Tuntas Vaksin Palsu Bayi
jpnn.com - JAKARTA -- Badan Reserse Kriminal Kepolisian masih mengembangkan penyidikan vaksin palsu untuk bayi. Bahkan, kini vaksin palsu itu tidak hanya ditemukan di Bekasi, Jawa Barat dan Tangerang, Banten saja.
Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan, kemarin anak buahnya sudah menyelidiki adanya dugaan vaksin palsu itu di Yogyakarta.
"Kalau tidak salah kemarin ke Jogja juga (ditemukan vaksin palsu). Tapi, saya belum tahu hasilnya apa," kata Badrodin di sela-sela peringatan Hari Anti Narkotika Internasional 2016, di Tamansari, Jakarta Barat, Minggu (26/6).
Badrodin berjanji praktik-praktik kotor dan membahayakan seperti ini akan diungkap. Apalagi, praktik seperti ini diduga sudah berlangsung lama. "Yang jelas semua kami ungkap karena ini sudah lama berlangsung," tandas Badrodin.
Seperti diketahui, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal Polri menangkap 10 orang pemalsu vaksin untuk bayi. Hasil pengembangan mengungkap, tiga kelompok produsen vaksin palsu ini tidak saling mengenal satu sama lain.
Vaksin palsu itu, didistribusikan di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Sejauh ini, polisi telah menemukan tiga titik yang diduga menjadi tempat meracik vaksin palsu, yakni di Jalan Serma Hasyim, Bekasi Timur, Puri Hijau Bintaro dan Kemang Regency, Bekasi, Jawa Barat. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Badan Reserse Kriminal Kepolisian masih mengembangkan penyidikan vaksin palsu untuk bayi. Bahkan, kini vaksin palsu itu tidak hanya ditemukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Perampok di Malang Ini Terancam Lama di Penjara
- Inilah 2 Debt Collector Jago yang Ambil Paksa Mobil Polisi, Terancam 9 Tahun Bui
- Perempuan 16 Tahun Tewas Dicekoki Narkoba di Hotel
- Tanam Pohon Ganja di Kebun Belajar dari YouTube
- 2 Pria dan Seorang Wanita Bawa 10 Kg Emas Diduga Hasil PETI
- Bandit Pecah Kaca di Palembang Tepergok & Terekam CCTV saat Beraksi, Pelaku Siap-Siap Saja