Simak Kata KPK soal Kemungkinan Aliran Dana ke Demokrat

Simak Kata KPK soal Kemungkinan Aliran Dana ke Demokrat
Laode M Syarif (tengah) saat jumpa pers terkait OTT yang salah satunya menjaring anak buah Susilo Bambang Yudhoyono di Partai Demokrat. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif mengaku pihaknya belum menemukan indikasi aliran dana suap anggota Komisi III DPR I Putu Sudiartana kepada partainya, Partai Demokrat.

"Sampai saat ini belum ada informasi ke partai," kata Syarif di markas KPK, Rabu (29/6). 

Menurut Syarif, saat ini pihaknya masih terus mendalami masalah tersebut. Namun, ia enggan membeberkan bagaimana cara pengembangan tersebut. 

"Kami tidak bisa kemukakan atas strategi penyelidikan dan penyidikan," jelasnya. 

KPK sudah menetapkan lima tersangka dalam suap pengurusan anggaran pembangunan 12 ruas jalan di Sumatera Barat Rp 300 miliar di APBN Perubahan 2016. Yakni, Putu, stafnya Novianti (Nov), Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Suprapto (SPT) Kemudian rekan Putu bernama Suhaimi (SHM) dan pengusaha bernama Yogan Askan. (boy/jpnn)

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif mengaku pihaknya belum menemukan indikasi aliran dana suap anggota Komisi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News