Digelandang ke Mobil Tahanan, Anak Buah SBY Sembunyikan Wajahnya
jpnn.com - JAKARTA - KPK resmi menahan tersangka suap pengurusan anggaran 12 ruas jalan di Sumatera Barat pada APBN Perubahan 2016 anggota Komisi III DPR I Putu Sudiartana. Anak buah Susilo Bambang Yudhoyono di Partai Demokrat ini dijebloskan ke Rumah Tahanan Polres Metro Jakarta Selatan.
Putu yang terpantau keluar dari markas KPK, Kamis (30/6) pukul 1.40 dini hari memilih bungkam saat dicecar awak media. Mengenakan rompi tahanan KPK warna oranye dan topi, legislator asal Bali itu hanya menunduk sambil berjalan menuju mobil tahanan.
"Yang bersangkutan ditahan untuk 20 hari pertama," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Kamis (30/6) dini hari.
Tidak hanya Putu, stafnya Novianti yang juga menjadi tersangka sama-sama memilih bungkam. Novianti yang ditahan di Rutan KPK terlihat berupaya menutupi wajahnya. Sedangkan tersangka Suhemi, juga berupaya menutupi wajahnya dengan kain saat hendak digelandang ke Rutan Pomdam Jaya, Guntur, Jaksel.
Pun demikian tersangka pengusaha Yogan Askan dan Kepala Dinas Prasana Jalan dan Tata Ruang Pemukiman Sumatera Barat, Suprapto. Keduanya memilih bungkam.
Yogan ditahan di Rutan Polres Metro Jakarta Pusat. Sedangkan Suprapto dijebloskan ke Rutan Salemba, Jakpus. (boy/jpnn)
JAKARTA - KPK resmi menahan tersangka suap pengurusan anggaran 12 ruas jalan di Sumatera Barat pada APBN Perubahan 2016 anggota Komisi III DPR I
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kejagung Terus Menelusuri Aset-Aset Harvey Moeis
- Pendaftaran PPPK 2024: Ini Solusi Masalah Honorer Tercecer dari Pejabat
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kementerian PUPR, Tenaga Teknis Paling Banyak
- Menjelang Pendaftaran PPPK 2024, Pak Imron Bicara Peluang Seluruh Honorer
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Wajib Simak, Ada Info Penting Perincian PNS & PPPK, Jumlah Formasi Terbanyak
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya