Sekjen PKB: Tidak Tahu Soal Pemberian Parcel

Sekjen PKB: Tidak Tahu Soal Pemberian Parcel
Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding menyatakan sangat terkejut atas adanya informasi yang menyebut dirinya mendapatkan kiriman parcel.

Apalagi, informasi yang beredar menyatakan bahwa parcel itu dikirim oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI).

"Saya sama sekali tidak tahu-menahu soal adanya parcel itu yang kabarnya ditujukan ke saya,” kata Abdul Kadir Karding di Jakarta, Jumat (1/7).

Menurut anggota Komisi III DPR ini, informasi terkait parcel dari BPK itu justru ia dapatkan dari beberapa wartawan yang mengkonfirmasi kepada dirinya. Karena, dalam beberapa hari terakhir sampai saat ini dia mengaku sedang melaksanakan tugas di Palu.

Terkait dengan informasi bahwa adanya pengiriman parcel dari BPK kepada dirinya, Abdul Kadir Karding menyatakan bahwa adanya pihak yang memberikan parcel ini, dirinya menyampaikan terima kasih.

“Kami mengucapkan terima kasih. Tapi sesuai dengan aturan maka saya, Abdul Kadir Karding tidak bisa menerima pemberian parcel dari pihak mananpun,” tegas Abdul Kadir Karding.

Sebagai salah satu pejabat publik (Anggota DPR), dirinya wajib hukumnya menghindari pemberian-pemberian parcel seperti itu.

Selama ini, kata Karding, dirinya mengemban amanat tugas di Komisi III DPR. “Sehingga tidak ada hubungannya dengan BPK,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News