Dani Kerap Lihat Bininya Telepon Pria Lain, Eh...Dibacok

Dani Kerap Lihat Bininya Telepon Pria Lain, Eh...Dibacok
Ilustrasi: Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com - BENTENG - Wali Dani (35) lapor polisi gara-gara dibacok istrinya sendiri, Sa (32), warga Desa Pematang Tga, Kecamatan Pematang Tiga, Kecamatan pematang Tiga, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng).

Wali Dani yang mendatangi Mapolsek Pondok Kelapa, Senin (18/7) kemarin, menyatakan siap damai. 

Hanya saja, Dani menegaskan bahwa dirinya akan segera melayangkan surat perceraian ke pengadilan negeri (PN) Agama Argamakmur Bengkulu Utara (BU) pasca perdamaian dilakukan.

"Saya bersedia untuk berdamai dan tidak lagi meneruskan perkara ini. Namun, saya tak bisa lagi menerimanya sebagai istri saya. Saya mau cerai," tegasnya seperti diberitakan Bengkulu Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.

Ditanya mengenai hak asuh anak, Dani tak mempersalahkan jika hak asuh terhadap ketiga anak mereka diserahkan kepada sang istri.

"Tiga anak saya semuanya masih kecil. Yang paling tua berumur 9 tahun, sedangkan yang paling bungsu masih berumur 18 bulan (1,5 tahun). Kami akan berembuk secara kekeluargaan dan menentukan siapa yang nantinya akan mengasuh anak," uajr pria yang dalam keseharinya berprofesi sebagai petani kopi ini.

Masih kata Dani , perkara ini berawal dari adanya permasalahan internal di dalam keluarga yang dipicu oleh beredarnya isu jika pelaku memiliki pria idaman lain (PIL).

Dani mengaku sering melihat sang istri menghubungi lelaki lain dengan menggunakan sebuah handphone (HP).

BENTENG - Wali Dani (35) lapor polisi gara-gara dibacok istrinya sendiri, Sa (32), warga Desa Pematang Tga, Kecamatan Pematang Tiga, Kecamatan pematang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News