Kinclong, Produksi Pertamina EP Lampaui Target
jpnn.com - JAKARTA – PT Pertamina EP (PEP) Asset 3 Field Subang melewati semester pertama 2016 dengan mulus. Perusahaan berhasil memproduksi 1.196 barel minyak per hari (bph) dan gas bumi 239,68 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).
Itu berasal dari 58 sumur produksi dan tujuh sumur injeksi. Field Manager Subang Armand M. Hukom menyatakan, capaian tersebut lebih tinggi daripada year to date produksi minyak dan gas.
Untuk minyak, peningkatannya mencapai 102,61 persen dari target rencana kerja anggaran perusahaan (RKAP). Sementara itu, produksi gas meningkat 100,87 persen dari target 237,65 MMSCFD.
’’Ada penurunan secara alamiah dan pelemahan harga minyak global. Tapi, produksi kami tetap positif,’’ ujar Armand di Jakarta, Selasa (19/7) kemarin.
Produksi pada Januari–Juni berfluktuatif. Produksi minyak tertinggi pada Februari mencapai 1.304 bph. Produksi gas tertinggi terjadi pada Januari, yakni 244,15 MMSCFD.
Minyak yang diproduksi Field 3 Subang dikirim ke Indramayu untuk diolah di kilang Balongan. Sementara itu, produksi gas dikirim kepada konsumen. Di antaranya, PT Krakatau Steel, PT Pupuk Kujang, dan sejumlah industri di Jawa Barat.
PEP Field 3 Subang menjual karbondioksida (CO2) untuk sejumlah industri. Pembelinya adalah PT Samator dan PT Aneka Gas Industri. Karbondioksida yang dikirim ke Samator mencapai 1.172 mmcfd dengan revenue USD 2.842,05 atau sekitar Rp 31 juta per hari.
Manajer Humas Pertamina EP Muhammad Baron menambahkan, perseroan memiliki dua plant pemurnian CO2 di Cilamaya dan Subang. Melalui alat itu, kadar CO2 yang umumnya mencapai 40 persen bisa dikepras sampai 5 persen. ’’Kami merupakan pionir dalam memanfaatkan gas dan removal plant CO2,’’ terangnya.
JAKARTA – PT Pertamina EP (PEP) Asset 3 Field Subang melewati semester pertama 2016 dengan mulus. Perusahaan berhasil memproduksi 1.196 barel
- Peringati Hari Kartini, PT Biro Klasifikasi Indonesia Gelar Srikandi BKI
- Harga Emas Antam Anjlok Lagi, jadi Sebegini
- Alhamdulillah, Ada Kabar Baik dari Kurs Rupiah Hari Ini
- Harga Gula Pasir Makin Tinggi, Barang Menghilang
- Penuhi Kebutuhan Gula Masyarakat, PT SGN Segera Giling Tebu Petani
- PIS Sukses Tekan Emisi Karbon 25,4 Ribu Ton Setara CO2