Sudah 20 Kali, Dor! Lihat Tuh, Jempotnya Diborgol

Sudah 20 Kali, Dor! Lihat Tuh, Jempotnya Diborgol
Hendrik Oktavianus. Foto: YUAN ABADI/RADAR SURABAYA/JPNN.com

jpnn.com - SURABAYA – Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil membekuk Hendrik Oktavianus,40, residivis pembobol rumah asal Malang yang belum lama ini melakukan aksinya di Surabaya. 

Dia meninggalkan linggis kecil yang digunakan beraksi. Dari barang bukti itu akhirnya polisi berhasil mengungkap identitas pelaku.

Kanit Jatanras Satreksrim Polrestabes Surabaya, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ade Waroka menjelaskan dalam menjalakan aksinya dia tidak sendirian melainkan dengan seorang tersangka lain yakni, AA kini buron.

Bersama AA, Hendri melakukan pembobolan rumah di Jalan Jambangan, Jalan Kebonsari, dan Perumahan Pondok Maritim pada awal Juli 2016. 

Dari rumah tersebut, keduanya sukses menggasak barang berupa motor Beat, perhisan, uang  Rp 8,2 juta, arloji, laptop, ponsel milik korban.

"Setelah mendapat laporan tersebut, kami langsung melakukan olah TKP, di tempat pertama yakni di Perumahan Maritim, kami tidak menemukan jejak. Namun di rumah Jalan Kebonsari, kami berhasil menemukan sebuah linggis kecil milik pelaku. Darisitulah kami berhasil melacak pelaku," kata AKP Ade Waroka, seperti diberitakan Radar Surabaya (Jawa Pos Group) hari ini (25/7).

Menurut Ade, meski sudah mendapatkan identitas pelaku, namun cukup sulit untuk menangkap Hendrik. Sebab usai beraksi, dia berpindah-pindah tempat. Hendrik berhasil ditangkap saat digerebek di sebuah tempat kos di kawasan  Jalan Kedurus. 

Namun saat digerebek, Hendrik mencoba kabur sehingga polisi menembak kedua kakinya untuk melumpuhkan tersangka.  

SURABAYA – Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil membekuk Hendrik Oktavianus,40, residivis pembobol rumah asal Malang yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News