Berjuang Lawan Maut, Eddy Silitonga Sempat Tanyakan Handphonenya

Berjuang Lawan Maut, Eddy Silitonga Sempat Tanyakan Handphonenya
Eddy Silitonga. Foto dok JPNN

jpnn.com - PENYANYI era 70-an Eddy Silitonga meninggal dunia akibat komplikasi penyakit yang dideritanya.

Pada Rabu (24/8) malam, kondisi Eddy sempat memburuk karena serangan jantung. Ditambah, pelantun lagu Biarlah Sendiri ini memiliki komplikasi stroke dan diabetes.

"Gula Darah abang rendah sekali. Menurut dokter kondisi kaya gitu bisa berdampak ke jantung. Kami dari pihak keluarga juga berterima kasih karena tim medis Fatmawati sudah berusaha sekuat mungkin merawat abang. Usaha mereka sangat kami hargai," terang Anton, adik kandung Eddy Silitonga di  Rumah Duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Kamis (25/8).

Sang adik menceritakan kronologis meninggalnya Eddy. Menurutnya semalam jenazah sempat dipindahkan ke ruang ICU untuk menjalani perawatan intensif. Bahkan kondisi Eddy sempat bertahan, meski jantungnya berhenti berdetak.

"Abang sempat sadar bahkan sempat nanya mana hape saya dan siapa aja yang nungguin di sini, keluarga yang nunggu saat itu sempat berharap abang masih dikasih kesempatan. Karena kondisi memburuk abang dipindahkan ke ICU sekitar jam 6 sore kemarin. Namun sekitar 00.05 WIB, abang Eddy dinyatakan sudah meninggal di ICU semalam," jelasnya. (mg5/JPNN)

 


PENYANYI era 70-an Eddy Silitonga meninggal dunia akibat komplikasi penyakit yang dideritanya. Pada Rabu (24/8) malam, kondisi Eddy sempat memburuk


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News