Proyek Jembatan Jalan Tol Pemalang – Batang Mulai Digarap, padahal...

Proyek Jembatan Jalan Tol Pemalang – Batang Mulai Digarap, padahal...
Proyek jalan tol. Ilustrasi Foto: Jawa Pos/dok.JPNN.com

jpnn.com - KAJEN - Pembangunan proyek jembatan jalan tol ruas Pemalang - Batang di Kabupaten Pekalongan mulai dikerjakan 

Padahal, dari 11 desa terdampak proyek jalan tol baru tujuh desa yang sudah menerima pembayaran ganti rugi lahan.

Sekretaris Panitia pengadaan Tanah (P2T) Kabupaten Pekalongan Wahyudi Widodo mengatakan, sebelas desa yang dilalui jembatan tol diantaranya Desa Sumbungjambu, Karangsari, Purowodadi, Sragi Lama, Sragi Baru, Rengas, Jajarwayang, Babalan Kidul, Babalan Lor, Ambokembang, dan Pekajangan. 

"Saat ini, proses pembangunan jembatan sudah mulai dilakukan. Karena memang untuk jembatan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk siap pakai," jelas Wahyu.

Sementara, desa/kelurahan yang terkena jalan tol tersebar di enam kecamatan. Yakni, Kecamatan Karangdadap (Desa Pegandon), Kecamatan Buaran (Desa Pakumbulan), Kecamatan Kedungwuni (Kelurahan Pekajangan, Salakbrojo, Ambokembang, Karangdowo, Tangkil Tengah, Tangkil Kulon, Rengas, dan Kelurahan Kedungwuni Barat), Kecamatan Wonopringgo (Desa Surobayan), Kecamatan Bojong (Desa Jajar Wayang, Babalan Kidul, Babalan Lor, Karangsari, dan Sembungjambu), dan Kecamatan Sragi (Kelurahan Sragi, Klunjukan, Tegalontar, Purwodadi, Tegalsuruh, Bulakpelem, dan Sijeruk).

Untuk saat ini, proses pembebasan lahan proyek jalan tol trans Jawa di Kabupaten Pekalongan, sudah selesai hingga tujuh desa. 

Agar dapat selesai pada bulan ini, Panitia Pengadaan Tanah (P2T) Kabupaten Pekalongan mempercepat proses musyawarah ganti rugi di desa-desa terdampak pembangunan Jalan Tol Trans Jawa tersebut.

Ketua P2T sekaligus Kepala BPN Kabupaten Pekalongan, Idrus Alaydrus mengatakan, pihaknya berusaha semaksimal mungkin agar pembebasan lahan cepat selesai. 

KAJEN - Pembangunan proyek jembatan jalan tol ruas Pemalang - Batang di Kabupaten Pekalongan mulai dikerjakan  Padahal, dari 11 desa terdampak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News