Dicurigai Punya Simpanan Wanita Panti Pijat, Suami Kalap...

Dicurigai Punya Simpanan Wanita Panti Pijat, Suami Kalap...
Ilustrasi: berita kota makassar

jpnn.com - MAKASSAR - Kesabaran FL (37) habis sudah. Warga Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan ini melaporkan suaminya ke kantor Mapolsek Panakkukang, Rabu (21/9). 

Wanita asal Palembang ini pasrah, rumah tangganya kini di ambang kehancuran akibat adanya kehadiran orang ketiga.

“Saya ungkapkan kekecewaan saya terhadap suami saya Pak. Suami yang bekerja sebagai kontraktor. Dia menganiaya saya habis-habisan, ketika saya pergoki menerima telepon dari seorang wanita,” kata FL di depan polisi, seperti dilansir dari Berita Kota Makassar.

Menurut FL, saat ditanya, RP, suaminya mengaku kalau telepon yang dia terima dari Pak Beni, rekan bisnisnya. Namun FL tidak percaya. Dia pun meminta HP suaminya untuk melihat riwayat percakapan.

“Saya tahu jika yang menghubunginya itu adalah wanita yang dia samarkan dengan nama Pak Beni. Itu untuk mengelabui saya. Padahal, nama Beni yang tersimpan di HP-nya adalah nomor telepon wanita yang kerja di salah salah satu panti pijat. Saya tahu, karena nomor itu pernah saya hubungi,” kata FL.

RP yang kalap lalu mencekik istrinya. Bukan hanya itu, dia juga melempar HP lalu mengusir FL dari rumah. Dengan hati yang miris, FL pun pergi menuju ke kantor polisi untuk melapor. ”Saya sedih sekali Pak,” kata FL, sambil mengusap air mata.

Anggota Polsek Panakkukang, Aiptu Yusuf mengatakan, laporan korban terlampir dalam laporan Nomor LP/1571/K/IX/Restabes Mksr/Sek Pnk. Setelah melapor, FL diarahkan ke RS Ibnu Sina untuk divisum. (ishak mappelawa)

MAKASSAR - Kesabaran FL (37) habis sudah. Warga Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan ini melaporkan suaminya ke kantor Mapolsek Panakkukang,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News