‎Berawal dari Pidato, Pengikut Dimas Kanjeng Itu Dibunuh...Uang...Uang

‎Berawal dari Pidato, Pengikut Dimas Kanjeng Itu Dibunuh...Uang...Uang
Dimas Kanjeng Taat Pribadi saat dikeler Unit Jatanras Polda Jatim untuk dimintai keterangan di Mapolda Jatim kemarin (28/9). Foto: Dite Surendra/Jawa Pos

jpnn.com - SURABAYA –  Dimas Kanjeng Taat Pribadi diduga terlibat dalam kasus pembunuhan dua orang mantan pengikutnya, Ismail Hidayah dan Abdul Ghani.

Istri Ismail, Bibi Resemjan,mengungkap bagaimana suaminya berseteru dengan para pengikut setia Dimas Kanjeng hingga akhirnya tewas dibunuh. 

Menurutnya, perseteruan terjadi dua tahun sebelum dia hilang. 

Ya, Ismail diculik 2 Februari 2015 dan mayatnya ditemukan 5 Februari. 

“Itu memang sudah ada konflik. Tapi sebenarnya bukan dengan Dimas Kanjeng. Tapi dengan pengikut-pengikut lainnya,” ujar Bibi.

Salah satu pemicunya, Ismail selalu menyarankan agar pembagian hasil penggandaan uang disegerakan. 

Bahkan, saat acara-acara di padepokan, ketika Ismail diberi kesempatan pidato di depan semua santri dan Dimas Kanjeng, dia menyinggung masalah tersebut. 

Saat itu para santri ibarat orang yang sudah kelaparan berhari-hari, sudah mendapatkan nasi di piring, namun tidak boleh dimakan. 

SURABAYA –  Dimas Kanjeng Taat Pribadi diduga terlibat dalam kasus pembunuhan dua orang mantan pengikutnya, Ismail Hidayah dan Abdul Ghani.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News