Lumpuhkan Sipir Pakai Air Cabe, 5 Tahanan Narkoba Ini Tetap Gagal Kabur

Lumpuhkan Sipir Pakai Air Cabe, 5 Tahanan Narkoba Ini Tetap Gagal Kabur
Petugas Rutan Tembesi Batam, Kepri tampak berjaga di depan Rutan. Foto: batampos/jpg

jpnn.com - SAGULUNG - Rumah tahanan (Rutan) kelas II A Tembesi Batam, Kepulauan Riau mendadak heboh 

Pasalnya lima tahanan kasus narkoba menyerang petugas keamanan rutan dengan menyiram air cabe, Minggu (24/10) sore. 

Usai melumpuhkan petugas, kelima tahanan yakni Ibrahim, Rudi Heryanto, Amrizal, Almufdi dan Suprianto mencoba kabur dengan melompat tembok gereja dalam rutan tersebut.

Namun aksi mereka gagal sebab saat nongol diatas tembok pertama yang menutupi rutan itu, petugas yang berjaga di menara memergoki aksi mereka. 

Tembakan peringatan yang dikeluarkan petugas menara itu mengagetkan ke lima tahanan tersebut. Merekapun terjatuh dari tembok bagian dalam rutan setinggi enam meter. 

Kelima tahanan itu mengalami luka-luka karena jatuh hampir secara bersamaan saat mendengar tembakan peringatan dari petugas.

Karutan Batam David Gultom mengatakan, kelima tahanan sempat dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam sebelum ditempatkan di ruangan isolasi Rutan. 

"Luka-luka ringan mereka karena jatuh. Sekarang sudah di ruang isolasi," kata David seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini.

SAGULUNG - Rumah tahanan (Rutan) kelas II A Tembesi Batam, Kepulauan Riau mendadak heboh  Pasalnya lima tahanan kasus narkoba menyerang petugas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News