Menolak Diliput Media, Korban Banjir: Percuma Juga Gak Ada Perubahan
jpnn.com - BANDUNG - Warga Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung mengaku sudah terbiasa dengan luapan sungai Citarum yang membanjiri pemukiman mereka.
Salah satu warga, Yusuf (45) mengatakan air luapan naik sejak hujan tadi malam.
"Kami sudah biasa dengan kayak gini pak. Nggak perlu diliput. Diliput juga nggak ada perubahan," kata Yusuf kepada RMOLJabar, Rabu (26/10).
Dirinya kesal lantaran selalu diberikan janji manis oleh pemerintah setempat.
"Udah bertahun-tahun seperti ini, kenapa baru kemarin ada rencana pembuatan rumah pompa dan pemasangan sitepel beton di Citarum," keluh Yusuf
Dari pantauan di lokasi, air luapan Citarum menggenangi sepanjang jalan Cieunteung-Andir Baleendah ini.
Ketinggian air siang ini masih sekitar betis orang dewasa atau sekitar 60 cm.
Kegiatan perekonomian warga lumpuh, karena tidak ada kendaraan yang melewati akibat banjir. (rmol/dil/jpnn)
BANDUNG - Warga Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung mengaku sudah terbiasa dengan luapan sungai Citarum yang membanjiri pemukiman mereka. Salah satu warga,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 350 Rumah di Badau Perbatasan RI-Malaysia Terdampak Banjir
- Penumpang Terjatuh dari KMP Reinna, Tim SAR Gabungan Bergerak
- Kakek Pencari Batu Tenggelam di Sungai Lematang Lahat
- 389 PPPK 2023 Terima SK, Semuanya Tenaga Kesehatan
- Kronologi Kecelakaan di Trans Kalimantan yang Menewaskan Penumpang Sedan Ford Laser
- Banjir Jakarta Hari Ini, 5 RT di Jaksel Terendam