Dipanggil tak Ada Jawaban, Mulut Penjaga Kantin Sudah Keluarkan Lendir

Dipanggil tak Ada Jawaban, Mulut Penjaga Kantin Sudah Keluarkan Lendir
Ilustrasi. Foto: Jawa Pos/JPNN

jpnn.com - SAMARINDA – SU ditemukan tak bernyawa di lantai kantin di sekitar Taman Budaya, Jalan Kemakmuran, Sungai Pinang, Sabtu (26/11).

Jasad pria 43 tahun itu pertama kali ditemukan para remaja yang kebetulan sedang berlatih tari tak jauh dari kantin.

“Beliau memang sehari-harinya sebagai penjaga kantin, dan tidurnya pun di situ,” ucap Ermin, salah satu saksi kepada Sapos.

Ermin mengatakan, SU memang sempat mengeluh sakit di lengan sebelah kiri kepada mereka.

“Katanya dua hari yang lalu tangannya di gigit binatang, seperti laba-laba,” ucap Erman.

Namun, korban tidak langsung ke puskesmas atau dokter.

Dia memilih mengobati luka itu dengan minyak gosong dan reumason saja.

“Pernah sampai muntah-muntah. Tapi, tetap tidak mau di bawa berobat ke dokter atau rumah sakit,” tambah Ermin.

SAMARINDA – SU ditemukan tak bernyawa di lantai kantin di sekitar Taman Budaya, Jalan Kemakmuran, Sungai Pinang, Sabtu (26/11). Jasad pria

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News