Jokowi Akhirnya Restui IAIN Antasari Jadi UIN
jpnn.com - BANJARMASIN - Penantian panjang Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari untuk naik kelas menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) berakhir. Presiden Joko Widodo sudah merestui perubahan status tersebut.
Tanda tangan dibubuhkan Jokowi pada Rabu (30/11) di Jakarta. Pada waktu bersamaan di tempat terpisah, Islamic Development Bank (IDB) juga menyetujui pencairan bantuan Rp700 miliar untuk pembangunan kampus UIN di Banjarbaru.
"Ini momen yang luar biasa. Padahal antara persetujuan presiden dan IDB ini masalah terpisah. Tapi kebetulan disetujui dalam waktu bersamaan," kata Humas IAIN Antasari Ahmad Syaikhu, Jumat (2/12).
Namun, Syaikhu meminta kabar gembira ini tidak menjadi euforia bagi civitas kampus.
Sebab, perjalanan untuk menjadi UIN masih panjang.
"Yang diteken presiden baru izin prakarsa. Untuk penerbitan perpres, harus menunggu rampungnya persiapan di KemenPAN-RB," imbuhnya.
Ada beberapa syarat penting untuk menjadi UIN. Pertama, jumlah mahasiswa minimal delapan ribu.
Sekarang, di IAIN Antasari terdaftar 9.145 mahasiswa.
BANJARMASIN - Penantian panjang Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari untuk naik kelas menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) berakhir. Presiden
- 4 Bidang FTUI Raih Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS World University
- Heboh Aturan Seragam Sekolah Baru, Disdik Jakarta Bilang Begini
- 6 Fakta soal Penempatan PPPK P1 Swasta, Guru P3 di Sekolah Induk Seharusnya Aman
- Pengamat Pendidikan Nilai Pramuka Harus Ikuti Perkembangan Zaman
- Menteri Nadiem Sebut Kurikulum Merdeka Pulihkan Krisis Pendidikan
- Sinar Primera Group Wakafkan Al-Qur'an sebagai Dukungan pada Pendidkan Agama