Pak Presiden Bilang Rumah yang Rusak Berat Akibat Gempa Dibantu Rp 40 Juta

Pak Presiden Bilang Rumah yang Rusak Berat Akibat Gempa Dibantu Rp 40 Juta
Selain penanganan korban gempa, Presiden Jokowi meminta penanganan infrastruktur seperti masjid menjadi prioritas. Foto: rakyat aceh/jpg

jpnn.com - PIDIE JAYA - Presiden Joko Widodo mengunjungi sejumlah lokasi di Aceh, Jumat (9/12) pascagempa 6,4 SR yang mengguncang Pidie, Pidie Jaya dan Bireuen, Rabu (7/12) kemarin. 

Antara lain, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Cik Ditiro Sigli dan posko pengungsian di Masjid At-Taqarrub yang terletak di Pidie Jaya.

Menurut Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, dalam sambutannya presiden meminta agar penanganan pengobatan dan perawatan korban gempa ditangani dengan baik. 

Selain itu, presiden juga memerintahkan agar pembangunan kembali Masjid Besar At-Taqarrub menjadi prioritas. 

"Presiden berpesan agar anak-anak sekolah tetap semangat belajar dan tetap bergembira. Presiden juga menyerahkan santunan kepada ahli waris untuk korban meninggal dunia akibat gempa," ujar Sutopo, Jumat petang. 

Dalam kesempatan kali ini, presiden kata Sutopo, juga meninjau posko komando bencana di halaman Kantor Bupati Pidie Jaya. 

Presiden berjanji, pemerintah akan langsung menangani perbaikan kerusakan infrastruktur pendukung seperti gedung sekolah, pesantren, dan kantor pemerintahan. 

Untuk kerusakan kantor pemerintahan dan juga masjid, akan ditangani langsung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. 

PIDIE JAYA - Presiden Joko Widodo mengunjungi sejumlah lokasi di Aceh, Jumat (9/12) pascagempa 6,4 SR yang mengguncang Pidie, Pidie Jaya dan Bireuen,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News