2017, Tambah Lima Jalur Tol Laut

2017, Tambah Lima Jalur Tol Laut
Salah satu kapal barang yang menghubungkan Indonesia Barat dan Timur, bersandar di Pelabuhan Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (13/12). Pada badan kapal tertulis "Tol Laut". Foto: Ken Girsang/jpnn

jpnn.com - LEMBATA - Mewakili Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan membuka puncak peringatan Hari Nusantara 2016 di Lewoleba, Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (13/12).

Dalam sambutannya, Luhut mengatakan, pemerintah berencana menambah lima jalur tol laut pada 2017 mendatang.

Tujuannya, untuk mewujudkan integrasi ekonomi antardaerah. Sehingga wujud kesejahteraan masyarakat dapat terwujud secara merata.

"Integrasi ekonomi yang kokoh tidak pernah kita dapatkan jika tidak menyatukan dan memberdayakan seluruh wilayah perairan," tutur Luhut di hadapan ribuan masyarakat NTT dan sejumlah undangan dari berbagai daerah di Indonesia.

Karena itu pembenahan jalur perhubungan kata Luhut, harus terus ditingkatkan.

Di antaranya dengan menghubungkan pulau-pulau di Nusantara secara efektif, untuk menurunkan biaya logistik.

"Ini merupakan tantangan tersendiri bagi pemerintah. Tantangan lain, menyeimbangkan distribusi ekonomi antara Indonesia Barat, Tengah dan Timur, karena saat ini Sumatera dan Jawa masih mendominasi perekonomian Indonesia dengan kontribusi PDB(pendapatan domestik bruto,red) sebesar 81 persen," ujar Luhut.(gir/jpnn)

 


LEMBATA - Mewakili Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan membuka puncak peringatan Hari Nusantara


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News