2 Anggota Polri Positif COVID-19 di Batam, 1 Dalam Kondisi Tidak Stabil

2 Anggota Polri Positif COVID-19 di Batam, 1 Dalam Kondisi Tidak Stabil
Ilustrasi Anggota Polri. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Yang bersangkutan pada 25 Juli 2020 memeriksakan diri ke UGD RS Awal Bros Batam dengan keluhan demam disertai sesak napas sejak satu minggu sebelumnya dengan tingkat kesadarannya apatis," kata dia.

Tim medis kemudian melakukan pemeriksaan lengkap, termasuk swab tenggorokan.

Saat ini kondisi yang bersangkutan relatif tidak stabil dan ditempatkan di ruang perawatan isolasi ICU RS Awal Bros guna menjalani perawatan intensif.

Sementara itu, selain dua anggota Polri, tiga warga juga dinyatakan positif COVID-19 yaitu sebagai terkonfirmasi nomor 279, 281 dan 282.

Mahasiswa 19 tahun sebagai terkonfirmasi positif 279, yang memeriksakan diri ke puskesmas dengan keluhan kehilangan rasa penciuman (anosmia) setelah sembuh dari pilek tiga hari sebelumnya.

Pasien itu lalu melakukan tes cepat COVID-19 yang hasilnya reaktif, karena itu langsung dievakuasi ke RSKI COVID-19 Galang guna perawatan dan pemeriksaan tes usap tenggorokan.

Terkonfirmasi positif 281 adalah ibu rumah tangga berusia 22 tahun, warga Kabupaten Demak Jawa Tengah yang berkunjung ke rumah kerabat di Batam.

Yang bersangkutan melakukan tes cepat COVID-19 guna memenuhi rencana pulang ke Semarang dan hasilnya reaktif dan dilanjutkan dengan pemeriksaan tes usap tenggorokan.

Dari lima orang yang dinyatakan positif COVID-19 di Batam, 2 di antaranya merupakan anggota Polri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News