2 Hari Hilang, Santri Ditemukan Sudah tak Bernyawa
jpnn.com - TENGGARONG - Setelah lebih dari dua hari dinyatakan hilang terseret arus Sungai Mahakam, santri Pondok Pesantren Darul Ikhsan, Kecamatan Kota Bangun atas nama Mahfus Diaulhaq (18) akhirnya ditemukan tak bernyawa.
Jasad bocah malang tersebut ditemukan mengapung di perairan Muara Kaman, Desa Rantau Hempang, Rabu (31/8) sekitar pukul 09.00 Wita.
Saat ditemukan jasad korban hanya mengenakan celana putih, sementara bagian tubuhnya sudah membengkak. Usai dievakuasi, jasad korban divisum luar lalu diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan.
“Keluarga korban tidak menghendaki dilakukan autopsi sehingga jasad dikembalikan ke pihak keluarga," tutur Paur Subag Humas Aiptu Agus Priyono.
Sebelumnya, Mahfus bersama beberapa teman sejawatnya terpaksa mandi di sungai karena pesantren tempat mereka menimba ilmu sedang dilanda krisis air. Karena itu, Mahfus nekat berenang. Namun sialnya, korban tak menyadari sudah berada di tengah sungai yang arusnya cukup kencang, Minggu (28/8) lalu.
“Teman-temanya sudah memperingatkan kalau sungai di situ dalam, tapi korban tetap berenang dan akhirnya hilang," terang Agus. (man/sal)
TENGGARONG - Setelah lebih dari dua hari dinyatakan hilang terseret arus Sungai Mahakam, santri Pondok Pesantren Darul Ikhsan, Kecamatan Kota Bangun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Penjelasan PJ Gubernur Fatoni soal 6 Ranperda Sumsel
- Info dari Kejagung soal Penyitaan 5 Smelter terkait Korupsi Timah
- Pj Gubernur Agus Fatoni Resmi Lantik Sandi Fahlepi sebagai Pj Bupati Muba, Ini Pesannya
- Ratusan Honorer Diusulkan jadi PPPK 2024 Jalur Khusus, Apa Maksudnya?
- Membanggakan, Aurellie Harumkan Indonesia Lewat Kompetisi Sanremo Junior di Italia
- Ruko Mampang yang Menewaskan 7 Orang Tak Punya Pintu Darurat