5 Pengakuan Terbaru Bharada E, Arahnya Sudah Jelas, Hari Ini Jenderal Sigit Umumkan Aktor Penting

5 Pengakuan Terbaru Bharada E, Arahnya Sudah Jelas, Hari Ini Jenderal Sigit Umumkan Aktor Penting
Kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara saat memberikan keterangan di Bareskrim Polri, Senin (8/8) malam. Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Bhayangkara Dua Richard Eliezer alias Bharada E menyampaikan sejumlah pengakuan terbaru terkait kasus kematian Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Berikut ini sejumlah pengakuan Bharada E yang sudah ditetapkan sebagai tersangka:

1. Alasan Bharada E Ikuti Perintah Atasan Tembak Brigadir J

Bharada E mengaku mendapatkan perintah atasannya langsung untuk menembak Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat.

Insiden itu terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7).

Kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara membeberkan alasan kliennya tak bisa menolak saat diperintah untuk menghabisi nyawa Brigadir J.

Menurut Deolipa, yang namanya anggota kepolisian yang memiliki atasan seperti Bharada E pasti tak bisa menolak perintah pimpinannya.

"Ya, namanya kepolisian dia harus patuh perintah sama atasan," kata Deolipa di Bareskrim Polri, Senin (8/8) malam.

Dia menyebut ada peraturan kepolisian yang mewajibkan bawahan untuk menuruti perintah atasan.

Berikut ini 5 pengakuan terbaru Bharada E terkait kematian Brigadir J yang arahnya sudah jelas, tunggu saja pengumuman dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News