Ahok Dijatuhkan Bukan Karena Program, Tapi...
jpnn.com - JPNN.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terjerat dalam perkara dugaan penodaan agama.
Perkara itu berimbas kepada elektabilitas Ahok yang mengalami penurunan.
Sekretaris Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Ace Hasan Syadzily menilai, perkara dugaan penodaan agama merupakan alat politik untuk menjatuhkan Ahok.
Pasalnya, muncul pandangan di masyarakat bahwa mantan Bupati Belitung Timur itu melakukan penodaan agama.
Padahal, hal itu masih berupa dugaan.
"Ahok dijatuhkan bukan karena program, tapi karena tuduhan hukum yang belum tentu secara hukum salah," kata Ace di Rumah Lembang, Jakarta, Rabu (4/1).
Meski begitu, tim pemenangan Ahok-Djarot tidak hanya tinggal diam terkait dengan perkara dugaan penodaan agama yang menjerat Ahok. Mereka mencoba memberikan penjelasan kepada masyarakat.
"Bahwa kasus hukum Ahok sudah campur aduk dengan politik," ucap Ace.
Saat ini, perkara dugaan penodaan agama yang menjerat Ahok sudah berjalan di pengadilan. Proses persidangan sudah berlangsung sebanyak empat kali. Ace menyakini akan ada titik terang di dalam persidangan.
JPNN.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terjerat dalam perkara dugaan penodaan agama.
- Giliran KPI Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya
- Polda Metro Jaya Usut Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert Lumoindong
- Jika Tak Minta Maaf kepada Publik, Ketum PITI Akan Polisikan Pendeta Gilbert
- Bareskrim Diminta Usut Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert
- Sandiaga Puji Gibran, Relawan DIM: Visi Ekonominya Sudah Sama
- Ferdinand Hutahaean Mengingatkan soal Karakter Prabowo, Jokowi Hanya akan Jadi Masa Lalu