Ahok Bakal Jadi Bos BUMN, Begini Respons Direktur Puskepi

Ahok Bakal Jadi Bos BUMN, Begini Respons Direktur Puskepi
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal jadi bos BUMN. Foto: Wahyu Putro/Antara

jpnn.com, JAKARTA - Berita seputar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang akan diangkat sebagai salah satu direksi BUMN di antaranya Direktur Utama Pertamina telah viral dan menjadi pembicaraan hangat di masyarakat, termasuk di media sosial.

Menurut Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi), Sofyano Zakaria jika Ahok yang nanti ditetapkan sebagai Direktur Utama Pertamina, maka Ahok termasuk orang kelima berturut-turut  yang duduk sebagai Dirut Pertamina yang bukan berasal sebagai orang karier Pertamina.

“Selama ini sudah empat kali berturut turut kursi Dirut Pertamina diduduki oleh orang non-karier dan ternyata hasilnya pun biasa-biasa saja. Apakah pemerintah yang berkuasa tak percaya dengan kemampuan orang karier Pertamina sehingga tidak mau menempatkan mereka menduduki kursi Dirut Pertamina?,” kata Sofyano Zakaria dalam keterangan persnya, akhir pekan lalu.

Menurutnya, jika Ahok atau Orang Luar Pertamina lagi nanti yang terpilih sebagai Dirut Pertamina, maka hal itu bisa dipercaya publik dan membuktikan bahwa pemerintah masih tetap tidak "percaya" dengan kemampuan orang karier Pertamina sehingga kembali memilih orang luar memimpin Pertamina.

“Jika nanti Dirut Pertamina diganti lagi, dan ternyata orang luar yang dipercaya kembali sebagai dirut pertamina maka itu bisa saja dipahami bahwa Pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi gagal membina orang Pertamina sehingga belum dipercaya memimpin BUMN ini,” katanya

Menurut Sofyano, bakal muncul pertanyaan, apakah selama ini Dirut Pertamina dan atau Menteri BUMN tidak berhasil membina orang karier Pertamina sehingga mereka tidak dipercaya dan tidak pantas mendapat kesempatan memimpin Pertamina? Jadi sesungguhnya siapa yang tidak mampu dalam hal ini.

“Sebagai sebuah BUMN besar memang Orang Pertamina yang berkarier di luar BUMN Migas tergolong bisa dihitung dengan lima jari saja. Antara lain Dirut PELNI Insan Tobing, Nina Sulityowati yang pernah sebentar menduduki kursi direktur Pemasaran Garuda, Insanudin di Pelindo

Di masa SBY memimpin negeri ini pun hanya satu orang karier Pertamina yang dipercaya sebagai Dirut yakni hanya Ari Soemarno orang karier yang menggantikan posisi Widya Purnama yang juga orang non-karier pertamina .

Menurut Sofyano, setelah Ari Soemarno dicopot oleh SBY dan digantikan dengan Karen Agustiawan yang juga bukan orang karier Pertamina, maka di masa pemerintahan Jokowi berturut turut kursi Dirut Partamina diduduki oleh orang luar pertamina yaitu Dwi Sucipto, Elia Masa Manik dan Nicke Widyawati.

Berita seputar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang akan diangkat sebagai salah satu direksi BUMN di antaranya Direktur Utama Pertamina telah viral dan menjadi pembicaraan hangat di masyarakat, termasuk di media sosial.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News