Ajaib! Alquran Tetap Wangi Meski Ditemukan di Sungai Kotor

Ajaib! Alquran Tetap Wangi Meski Ditemukan di Sungai Kotor
Jumadi menunjukkan harta karun yang didapatnya. Foto: Radar Tarakan

jpnn.com - TARAKAN- Jumadi menemukan belasan barang antik dan disebutnya sebagai harta karun, Rabu (27/7). Warga Pasar Baru itu menemukannya ketika mencari kayu hanyut untuk tambahan menambal dinding rumah yang rusak.

Harta karunnya itu dikunci rapat-rapat di sebuah lemari kayu yang sudah rusak di bagian pintu bawahnya. Radar Tarakan mendapatkan kesempatan melihat langsung harta karun yang kini menjadi buah bibir warga Tarakan.

Setelah mengambil empat kunci yang digantung menjadi satu, Jumadi pun tidak keberatan untuk menunjukkan harta karun yang ia dapatkan di Sungai Sebengkok, Tarakan.

Dari lemari kayu itu, Jumadi mengeluarkan sebuah benda panjang yang dibungkusnya dengan karung. Benda panjang yan dibalut karung itu dililitnya dengan tali rafia hijau.

Pelan-pelan ia membuka lilitan tali plastik itu di depan Radar Tarakan. Di dalam bungkusan karung itu ia menyimpan dua bilah pedang dengan panjang sekitar satu meter dan sembilan keris.

Harta karun ini ditemukan Jumadi bersama dua orang kawannya, yaitu Amril Ismail dan Anwar. Amril dan Anwar juga disebutkan menemukan barang-barang serupa.

Hanya saja, karena Jumadi yang lebih dulu turun mencari kayu dan pertama kali menemukan barang kuno tersebut, dia mendapatkan lebih banyak barang.

“Kemarin itu ada sekitar 16 keris kalau tidak salah. Cuma sama dia (Jumadi) dibagikan ke orang, keponakannya,” ujar Amril yang mendampingi Jumadi saat diwawancarai Radar Tarakan di rumahnya RT.2 Komplek Pasar Batu Kelurahan Sebengkok .

TARAKAN- Jumadi menemukan belasan barang antik dan disebutnya sebagai harta karun, Rabu (27/7). Warga Pasar Baru itu menemukannya ketika mencari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News