Alhamdulillah, Persiapan Atlet Tarung Derajat PON Kepri sudah 80 Persen

Alhamdulillah, Persiapan Atlet Tarung Derajat PON Kepri sudah 80 Persen
Atlet Tarung Derajat PON Kepri sedang latihan. Foto: batampos/jpg

jpnn.com - BATAM - Cabang olahraga (cabor) Tarung Derajat Kepri saat ini tengah mempersiapkan diri menghadapi PON 2016 September mendatang.

Empat atlet tarung derajat Kepri yang lolos PON 2016 ini telah melakukan pemusatan latihan di Tanjungpinang. Marzuki yang akan turun di kelas 61-64 kg, Sanusi di kelas 67-70 kg, Farizan di kelas 70-75 kg dan Junizar di kelas 80 kg ke atas sudah digembleng dengan berbagai program latihan oleh tim pelatih.

"Alhamdulillah, secara umum persiapan kami sudah 80 persen," ujar pelatih PON Tarung Derajat Kepri, Zaky seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini (1/9).

Saat ini para atlet tarung derajat Kepri melakukan latihan dua kali dalam sehari. "Pagi kami menggelar latihan fisik dan sore kami berikan latihan teknik serta strategi permainan kepada atlet," ungkapnya.

Dari evaluasi tim pelatih selama pemusatan latihan di Tanjungpinang, para atlet masih terkendala dengan kondisi fisik. "Pastinya fisik harus lebih ditingkatkan lagi," kata Zaky.

Meski ingin meningkatkan fisik, tim pelatih tidak bisa memforsir latihan fisik lagi. "Ini dilema bagi saya, karena asupan suplemen vitamin dan tenaga yang keluar tidak berimbang, bisa-bisa atlet sakit kalau dipaksakan lagi," terang Zaky.

Kendala lainnya selain segi fisik, atlet tarung derajat juga minim uji bertanding dikarenakan tidak pernah melakukan try out keluar daerah. "Kami hanya bisa uji tanding melawan atlet-atlet lokal saja," ucapnya.

Padahal try out sangat dibutuhkan untuk mengukur kemampuan atlet dan menambah jam terbang serta mengasah mental atlet itu sendiri. "Tidak bisa berkembang kalau melawan atlet lokal terus," keluh Zaky.

BATAM - Cabang olahraga (cabor) Tarung Derajat Kepri saat ini tengah mempersiapkan diri menghadapi PON 2016 September mendatang. Empat atlet tarung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News