AM Fatwa: Politik Boleh Cair, Tapi Jangan Yang Satu Ini Karena Bisa Hancur...

AM Fatwa: Politik Boleh Cair, Tapi Jangan Yang Satu Ini Karena Bisa Hancur...
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AM Fatwa. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AM Fatwa mengatakan politik itu cair. Tapi cairnya politik itu tidak harus diikuti dengan cairnya moralitas para tokoh partai politik.

“Usia saya sudah lebih dari 70 tahun dan sudah mengenyam pahit-getirnya berpolitik, mulai dari orde lama sampai orde reformasi. Soal politik itu cair, saya setuju. Tapi tidak perlu dibarengi dengan cairnya moralitas dan integritas para tokoh politik. Karakter dan moralitas tokoh-tokoh politik tidak boleh cair,” kata AM Fatwa saat Dialog Kenegaraan DPD RI denga tema Menjawab Hak Bertanya DPD RI Terkait Urgensi Perpres KA Cepat Jakarta-Bandung”, di Gedung DPD RI, Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta, Rabu (4/11).

Kalau politik itu cair dan diikuti pula oleh cairnya moralitas tokoh-tokoh partai politik, menurut Dewan Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) ini, bisa hancur negeri ini.

“Mestinya mereka ini belajar dari tokoh-tokoh partai politik masa lalu yang sangat luar biasa menjaga integritas moralnya. Politik boleh cair, tapi moral tidak," tegas mantan Wakil Ketua MPR RI ini.

Selain itu Fatwa juga mengkritisi moralitas semua tokoh partai politik pasca-reformasi ini.

“Mayoritas tokok-tokoh partai politik sekarang adalah teman saya disaat reformasi bergulir. Hari ini malah mereka ini kompak untuk mengkhianati reformasi itu sendiri dengan cara mengejar posisi kekuasaan,” katanya.(fas/jpnn)


JAKARTA – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AM Fatwa mengatakan politik itu cair. Tapi cairnya politik itu tidak harus diikuti dengan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News