Amerika dan Iran Saling Ancam, India Ikut Panik
jpnn.com, NEW DELHI - India ikut panik melihat eskalasi konflik antara Amerika Serikat dengan Iran yang berpotensi memicu Perang Dunia III. Menteri Luar Negeri India S Jaishankar mengaku langsung menelepon mitranya di AS, Uni Emirat Arab dan Oman membahas perkembangan situasi pascatewasnya petinggi militer Iran Qassem Soleimani
"Berdiskusi via telepon dengan Menlu AS @SecPompeo tentang perkembangan situasi di kawasan Teluk. Menyoroti risiko dan kekhawatiran India," cuit Jaishankar di Twitter pada Minggu (5/1) malam waktu setempat.
Dalam cuitan yang berbeda, sang menteri mengatakan bahwa dirinya juga berbicara via telepon dengan Menlu UEA Sheikh Abdullah Bin Zayed Al Nahyan dan bertukar pandangan tentang perkembangan terbaru di kawasan tersebut.
Selain itu, Jaishankar juga melakukan pembicaraan via telepon dengan Menlu Oman Yusuf bin Alawi bin Abdullah, serta kembali menegaskan kepedulian India terhadap stabilitas dan keamanan di kawasan Teluk.
Sebelumnya, Jaishankar juga berbicara dengan Menlu Iran Javad Zarif lewat telepon. Dia mengatakan New Delhi masih "khawatir" soal tingkat ketegangan yang berlangsung di kawasan itu.
Kedua menteri kemudian sepakat untuk tetap berkomunikasi mengingat adanya perubahan serius dalam perkembangan terkini.
Ketegangan antara AS dan Iran meningkat setelah pembunuhan Mayor Jenderal Iran Qasem Soleimani, yang menjabat sebagai kepala pasukan elite Quds Iran, dalam serangan udara AS di dekat Bandar Udara Internasional Baghdad pada 3 Januari. (Xinhua/dil/jpnn)
Tidak Ada Negosiasi Untuk Laut Natuna
India ikut panik melihat eskalasi konflik antara Amerika Serikat dengan Iran yang berpotensi memicu Perang Dunia III
Redaktur & Reporter : Adil
- DPR Apresiasi Langkah Nyata Pemerintah RI Cegah Dampak Konflik Timur Tengah
- Dunia Hari Ini: Jutaan Warga India Merayakan Festival Holi
- India Berlakukan UU Kewarganegaraan yang Mendiskriminasi Umat Islam
- Suka Makan
- Piala Asia 2023: Suriah Iris Tipis India, Timnas Indonesia tak Diuntungkan
- India Open 2024: China Mendominasi, Tuan Rumah Jaga Asa di Ganda Putra