Area Kebakaran TPSA di Cilegon Meluas

Area Kebakaran TPSA di Cilegon Meluas
Area TPSA Bagendung yang terbakar semakin meluas. Foto: Qodrat/Radar Banten

jpnn.com, CILEGON - Area yang terbakar di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung, Kecamatan Cilegon, Banten, kini semakin meluas. Dari sekira sebelumnya 2.000 meter menjadi 6.000 meter persegi.

Sejak terbakar Sabtu (6/8) lalu, TPSA Bagendung terus mengepulkan asap tebal. Petugas pemadam kebakaran (damkar) dari berbagai unit sudah dikerahkan. Mulai dari milik Pemkot Cilegon, Pemkab Serang, hingga sejumlah industri. Petugas sudah menghabiskan sekira 60 tangki air untuk memadamkan api.

Api di permukaan memang selalu berhasil dipadamkan. Namun, kobaran api yang berada dalam tumpukan sampah belum sepenuhnya ditaklukkan oleh tim pemadam kebakaran. Akibatnya, sampai tadi malam, asap tebal masih mengepul dari sela-sela sampah.

Wali Kota Cilegon Edi Ariadi untuk kedua kalinya meninjau TPSA Bagendung. Berdasarkan pemantauannya, Selasa (6/8), Edi menjelaskan bahwa area yang terbakar telah mencapai 6.000 meter persegi. Dengan seluas itu, diperkirakan ada 40 ribu meter kubik sampah yang dilalap si jago merah.

BACA JUGA: TPSA Terbakar, Asap Kepung Tiga Kecamatan di Cilegon

Untuk menyikapi persoalan tersebut, Pemkot Cilegon telah meminta bantuan kepada sejumlah industri di Kota Cilegon dan Pemkab Serang. Hasilnya tambahan tujuh unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk menaklukkan api. “Selain itu, untuk hari ini, suplai tujuh tangki air juga disiagakan,” ujar Edi kepada wartawan, Selasa (6/8).

Menurut Edi, perlu ada perubahan pola pemadaman. Petugas pemadam harus mampu melakukan penyisiran dari atas hingga bagian bawah tumpukan sampah. Dengan seperti itu, api yang berada di bawah tumpukan sampah diharapkan bisa padam. “Mudah-mudahan bisa segera selesai,” ujarnya.

Kepala Dinas Damkar Kota Cilegon Nikmatullah mengapresiasi bantuan industri dan Pemkab Serang yang telah ikut mengerahkan sembilan unit mobil pemadam. Pihaknya pun terus menyiagakan sebanyak 30 personel guna memadamkan api.

Petugas damkar dari milik Pemkot Cilegon, Pemkab Serang, hingga sejumlah industri ikut diturunkan untuk memadamkan api.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News