Arki Wisnu dan Gading Marten Pertanyakan Integritas Wasit IBL

jpnn.com - Kepemimpinan wasit di IBL 2025 kembali dipertanyakan integritasnya.
Beberapa tim mulai dari Dewa United Banten, Hangtuah Jakarta, RANS Simba Bogor hingga Rajawali Medan mengeluhkan hal yang sama.
Terkini banyak yang membicarakan kepemimpinan wasit saat Dewa United kalah di laga melawan Satria Muda pada pekan ke-15 IBL 2025 dengan skor 90-93.
Tiga wasit yang bertugas yakni Rendi Putra Dwiantino, Christmas Eben Manurung, dan Ali Romadani membuat banyak keputusan yang kurang cermat sehingga menimbulkan perdebatan di publik basket Tanah Air.
Kurang tegas dan cermatnya ketiga pengadil tersebut membuat pertandingan yang seharusnya berjalan seru terlihat agak timpang.
Bahkan pemain senior, Arki Dikania Wisnu mengeluarkan keluh kesalnya seusai laga karena banyak keputusan wasit yang tidak tegas.
“Anda tahu berapa banyak kontroversi di pertandingan ini? Karena saya memiliki keputusan kontroversial seperti itu. Padahal, saya katakan saya baik-baik saja dengan permainan agresif secara fisik, saya baik-baik saja dengan itu.”
“Kami akan menyebutnya dengan cara yang sama, jangan memberikan keputusan dengan satu cara yang sulit untuk menyesuaikannya,” ujar Arki.
Kepemimpinan wasit di IBL 2025 membuat Arki Dikania Wisnu dan Gading Marten bersuara
- IBL 2025: Avan Seputra Garang, Satria Muda Kantongi Modal Berharga Lawan Prawira Bandung
- IBL 2025: Datangkan Trio Pemain Asing Baru, Satria Muda Optimistis Menyambut Playoff
- IBL 2025: Hangtuah Jakarta Kembali Terjatuh di Rumah Sendiri, Ada Apa?
- Senang Melihat Tumbuh Kembang Gempi, Roy Marten: Anak Ajaib
- Gading Marten Masih Betah Sendiri, Roy Marten Ingatkan soal Umur
- Gisella Anastasia Dekat dengan Cinta Brian, Roy Marten: Dia Berhak Bahagia