Aroma Kejayaan Tembakau Deli yang Semakin Memudar

Aroma Kejayaan Tembakau Deli yang Semakin Memudar
Gudang Fermentasi Tembakau Deli PTPN) II di Bulu Cina. Foto: Mesya/JPNN.com

jpnn.com - Bangunan tua bertuliskan Gudang Fermentasi Tembakau Deli PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II di Bulu Cina, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumut, masih tampak kokoh. Bangunan ini menjadi saksi kejayaan tembakau Deli yang tersohor hingga ke Uni Eropa di abad ke-19.

Mesya Mohamad – Deli Serdang

SEPINTAS tidak ada yang menarik dari gudang dengan luas bangunan 0,93 hektare ini. Catnya berwarna putih, pintunya yang kokoh tertutup rapat. Tidak tampak kalau gudang yang berdiri di luas areal 1,7 hektare ini sebenarnya masih beroperasi.

Bagi yang tidak paham, akan mengira gudang ini hanya jadi bangunan tua tak berpenghuni. Wajar, karena suasananya sangat sepi.

Sebelum sampai ke gudang, tampak bangunan yang mirip gudang utama. Berbeda dengan gudang utama, bangunan berarsitektur Eropa ini seperti tidak terurus. Itu tampak dari beberapa bagian yang kayunya mulai lapuk. Maklum saja, gudang tembakau ini dibangun kolonial Belanda pada 1920.

Begitu gudang dibuka, tercium aroma khas tembakau. Tampak puluhan perempuan paruh baya mengenakan baju putih dengan bawahan kain batik. Mereka tampil rapi dengan polesan bedak dan gincu merahnya.

Aroma Kejayaan Tembakau Deli yang Semakin Memudar

Para pekerja di Gudang Fermentasi Tembakau Deli PTPN) II di Bulu Cina. Foto: Mesya/JPNN.com

Gudang Fermentasi Tembakau Deli PTPN II di Bulu Cina, saksi kejayaan tembakau Deli yang tersohor hingga ke Uni Eropa di abad ke-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News