Bagus dan Bagas dapat Kejutan dari Ayah

Bagus dan Bagas dapat Kejutan dari Ayah
Selebrasi Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi saat Timnas U-16 Indonesia menghadapi Iran di Stadion Bukit Jalil, Jumat (21/9). Foto: Ahmad Khusaini/Jawa Pos

jpnn.com - Pemain Timnas U-16 Indonesia Amiruddin Bagus Kahfi tak keder saat berjumpa dengan skuat Iran di ruang makan hotel. Padahal, postur rata-rata para calon lawan itu “mengintimidasi”: tinggi dan tegap.

“Selama yang saya hadapi masih memiliki dua kaki, dua tangan, dan satu kepala, saya tidak takut,” ucap penyerang Timnas U-16 tersebut.

Dan, itu memang dia buktikan benar dalam laga pertama grup C Piala AFC U-16, Jumat (21/9). Dialah yang membuka keunggulan Indonesia U-16 atas Iran U-16 saat pertandingan baru berjalan empat menit. Berkat umpan M. Supriadi.

Selain gol tersebut, Bagus juga setidaknya tiga kali mengancam gawang lawan dalam laga yang berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, itu.

Hingga akhirnya sang saudara kembar, Amiruddin Bagas Kaffa, yang berposisi bek kanan menggenapi kemenangan Indonesia jadi 2-0. Pada injury time babak kedua, setelah melewati tiga pemain lawan.

Kemenangan itu pun jadi bekal berharga Garuda Muda Asia—julukan timnas U-16—dalam laga berikutnya melawan Vietnam, Senin malam (24/9).

Pencapaian gemilang si kembar itu juga tidak lepas dari dukungan keluarga. Sebelum berangkat ke stadion, Bagas dan Bagus mendapat kunjungan dari sang kakak, Nurida Ulfa Maharani, di hotel.

“Kunjungan kakak jadi suntikan motivasi kami di lapangan,” kata Bagus.

Pemain Timnas U-16 Indonesia Bagus Kahfi menciptakan gol ke gawang Iran saat pertandingan Piala AFC U-16 baru berlangsung empat menit.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News