Bamsoet: Kehadiran Paus Fransiskus Sebuah Penghormatan Terhadap Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI ke-16 Bambang Soesatyo mengungkapkan kehadiran Paus Fransiskus merupakan sebuah kehormatan dan penghormatan terhadap Indonesia.
Menurut dia, kehadiran Paus membuktikan Indonesia merupakan negara yang toleran, menjunjung tinggi kebebasan beragama, sekaligus senantiasa membuka ruang dialog antarumat beragam untuk menciptakan kehidupan yang harmonis.
"Mewujudkan kehidupan yang damai adalah pesan universal yang dimuliakan dan dijunjung tinggi oleh setiap agama. Kedamaian adalah keniscayaan bagi setiap umat, untuk dapat hidup berdampingan," ujar Bamsoet seusai mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama pimpinan lembaga tinggi lainnya menerima Paus Fransiskus, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/9).
Hadir antara lain, Wakil Presiden RI KH Maruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua Mahkamah Agung Prof Syarifuddin, Ketua Komisi Yudisial Prof Amzulian Rifai, dan Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden RI Terpilih Prabowo Subianto.
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan isu moderasi dalam kehidupan agama telah menjadi isu global. Intoleransi telah menyebabkan kebebasan beragama di seluruh dunia mengalami tekanan.
Hari Toleransi Internasional setiap 16 November yang ditetapkan oleh PBB, berangkat dari kenyataan bahwa sikap intoleransi dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam kehidupan beragama, adalah ancaman yang harus disikapi bersama oleh komunitas global.
"Kami adalah bangsa yang majemuk sejak kelahirannya, di mana penduduknya menganut enam agama berbeda yang diakui oleh negara, serta puluhan aliran kepercayaan. Dengan kemajemukan tersebut, moderasi dalam kehidupan beragama akan menjadi faktor kunci bagi terwujudnya harmoni dan kerukunan umat beragama," jelas Bamsoet.
Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI (Ormas Pendiri Partai Golkar) itu menerangkan moderasi dalam kehidupan beragama tidak dimaknai untuk mengabaikan ajaran nilai-nilai agama.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkapkan kehadiran Paus Fransiskus merupakan sebuah kehormatan dan penghormatan terhadap Indonesia.
- Soroti Kasus Kekerasan di Lingkungan Pendidikan, Lestari Moerdijat Tekankan Hal Ini
- Sarmuji Tepis Kursi Ketua MPR Sudah Tradisi Diisi Partai Golkar
- Bamsoet: Prabowo Menyambut Baik Keputusan MPR Terkait Bung Karno, Soeharto, dan Gus Dur
- Bamsoet Dorong Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Arab Saudi
- Fraksi NasDem MPR: Pembahasan Konstitusi Tidak Hanya Milik Elite
- Lestari Moerdijat Ingatkan Pentingnya Upaya Penguatan Ideologi bagi Generasi Muda