Bantuan Mengalir, SBY 'Ngantor' di Padang

Data Sementara: BNPB Catat 390 Tewas, PBB Sebut 1.100

Bantuan Mengalir, SBY 'Ngantor' di Padang
BENCANA - Kondisi rumah-rumah yang hancur dan nyaris rata dengan tanah di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, akibat gempa Rabu (30/9) sore lalu. Foto: Hendra Ferdian/RP/JPNN.
JAKARTA - Pasca gempa berkekuatan 7,9 SR yang berpusat di sekitar daerah Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (30/9) sore, operasi penanganan bencana terus dikerjakan nyaris tanpa henti. Mulai dari proses evakuasi korban gempa, pendataan, perawatan korban yang luka-luka, pendirian posko-posko dan dapur umum, pengaliran bantuan dan lain sebagainya, hingga saat ini masih terus dilaksanakan oleh berbagai elemen di lapangan.

Hingga saat ini, data resmi dari Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB), sebagaimana yang dirilis di situsnya pada Kamis (1/10) pukul 23.02 WIB, jumlah korban tewas yang tercatat adalah 390 orang. Data itu disebutkan berasal dari Satkorlak PB Provinsi Sumbar, serta merupakan angka yang tercatat hingga Kamis pukul 21.00 WIB. Rinciannya, sebanyak 197 orang tercatat tewas di Kota Padang, 21 orang di Kota Pariaman, 154 orang di Kabupaten Padang Pariaman, 7 orang di Kabupaten Pesisir Selatan, 7 orang di Kota Bukittinggi, serta 4 orang di Kota Solok.

BNPB juga mencatat jumlah korban luka-luka, yang terdata sejauh ini mencapai lebih dari 2.000 orang, selain juga menampilkan data perkiraan jumlah bangunan yang rusak. Untuk rincian korban luka, di Kota Padang disebutkan sebanyak 50 orang mengalami luka berat dan 1.590 luka ringan, 25 orang luka berat dan 500 luka ringan di Padang Pariaman, 8 orang luka berat di Pesisir Selatan, 4 orang luka berat di Bukittinggi, serta 4 orang luka ringan di Solok.

Angka yang jauh lebih besar justru disampaikan oleh pihak perwakilan lembaga internasional PBB, dengan jumlah korban tewas dikatakan sudah mencapai lebih dari 1.000 orang. Sebagaimana dirilis The New York Times, Kamis (1/10) malam yang telah di-update Jumat (2/10) dinihari WIB misalnya, John Holmes, Koordinator Aksi Kemanusiaan PBB, menyebutkan bahwa jumlah korban tewas telah mencapai 1.100 orang dengan ratusan lainnya masih terluka.

JAKARTA - Pasca gempa berkekuatan 7,9 SR yang berpusat di sekitar daerah Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (30/9) sore, operasi penanganan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News