Barisan Tolak Reklamasi Sentil Koster dan Parpol

Barisan Tolak Reklamasi Sentil Koster dan Parpol
ForBali kembali turun ke jalan kemarin menolak reklamasi Teluk Benoa di lapangan Renon. Foto: Wayan Widyantara/Radar Bali/JPNN.com

jpnn.com, DENPASAR - ForBali (Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi Teluk Benoa) bersama Pasubayan Tolak Reklamasi kembali menggelar aksi Parade Budaya.

Aksi kemarin Pukul 15.00 ini dimulai dengan longmarch dari parkir timur renon lalu kemudian dilanjutkan dengan mengitari jalan raya Puputan dan menuju kantor DPRD Bali.

Di depan kantor DPRD Bali massa membentangkan spanduk besar dengan panjang 10 meter x 3 meter yang bertuliskan “Bali Tolak Reklamasi Teluk Benoa, Batalkan Perpres 51 tahun 2014.

Hal itu dimaksudkan agar memberikan sinyal kepada para wakil rakyat atau anggota DPRD agar serius bersikap dan melakukan tindakan kongkrit atas janji-janji politik yang sebelumnya pernah dikatakan saat kampanye.

Koordinator ForBali Wayan Gendo Suardana menjelaskan bahwa aksi ini merupakan aksi perdana penolakan reklamasi Teluk Benoa di tahun 2019.

BACA JUGA: Kampanye di Bali, Sandi Berjanji Tolak Reklamasi

Aksi ini juga merupakan respons terhadap izin lokasi yang diterbitkan Menteri Susi Pudjiastuti 25 Desember 2018 lalu yang diberikan terhadap investor yang sama yakni PT. TWBI.

“Adanya izin lokasi yang baru merupakan cerminan sikap pemerintah yang tidak berpihak terhadap gerakan rakyat. Terlebih kita tidak tahu bahwa

Koordinator ForBali Wayan Gendo Suardana menjelaskan bahwa aksi ini merupakan aksi perdana penolakan reklamasi Teluk Benoa di tahun 2019. Aksi ini juga merupakan respons terhadap izin lokasi yang diterbitkan Menteri Susi Pudjiastuti 25 Desember 2018 lalu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News