Berhala Emas

Oleh: Dahlan Iskan

Berhala Emas
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Ada patung emas di lobi gedung itu. Tangan kanan patung itu mengacungkan tongkat sihir.

Itulah patung terbaru Donald Trump. Yang dipasang di lobi sebuah gedung di kota Orlando, Florida.

Di situ sedang berlangsung pertemuan besar para pemikir ideologi konservatif. Acaranya berlangsung empat hari, berakhir Senin pagi WIB kemarin.

"Itu bukan berhala seperti yang dimaksud dalam Injil," ujar Tommy Zegan, pematungnya.

Zegan perlu klarifikasi karena medsos mulai heboh. Mereka mengasosiasikan –sebagian dalam bentuk bully– bahwa tokoh-tokoh konservatif yang hadir di situ harus menyembah patung itu dulu sebelum masuk ke ruang sidang.

"Saya tahu apa yang dimaksud berhala emas dalam Injil," kata Zegan. "Bukan seperti ini," tambahnya.

Zegan memang seniman. Tapi ia juga pendeta Kristen –setidaknya pernah menjadi pendeta.

Ia seniman Los Angeles yang tinggal di kota Rosarito, Meksiko. Kota ini hanya sepelemparan batu dari perbatasan Amerika –di selatan San Diego.

Pemasangan patung emas di arena Kongres itu sendiri sudah menjadi indikasi pemujaan pada Trump

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News