Bicara Korupsi tak Melulu Operasi Tangkap Tangan

Bicara Korupsi tak Melulu Operasi Tangkap Tangan
Trisna Willy. Foto: Hilmi Setiawan/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Trisna Willy punya cara tersendiri untuk menanamkan semangat antikorupsi di keluarganya. Khususnya kepada anak-anaknya.

Bagi istri Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ini, bicara korupsi tidak melulu yang berat dan menakutkan, seperti operasi tangkap tangan.

Bagi perempuan yang akrab disapa Mbak Tris itu, inti semangat antikorupsi adalah menanamkan kejujuran. Ada sejumlah hal kecil yang bisa digunakan untuk melatih kejujuran anak.

’’Misalnya, ada tamu. Si anak disuruh bilang bapaknya ada di luar, padahal di rumah,’’ kata Trisna.

Menurut dia, contoh tersebut merupakan praktik untuk mengajarkan ketidakjujuran kepada anak.

Di dunia pendidikan, banyak juga hal kecil yang jadi cerminan nilai kejujuran. Misalnya, guru tidak meninggalkan jam belajar.

Baginya, praktik itu adalah korupsi waktu. Pegawai yang datang terlambat dan pulang sebelum jam kerja berakhir juga termasuk korupsi waktu. (wan/c18/oni)

 


Trisna Willy, istri Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, menanamkan kepada anaknya antikorupsi dari hal kecil.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News