Bisnis Batu Bara Lesu, Ribuan Istri Ceraikan Suami
jpnn.com - SAMARINDA – Lesunya bisnis batu bara ternyata membuat angka perceraian di Kalimantan Timur meningkat.
Banyak istri yang memilih bercerai setelah sang suami dipecat dari perusahaan batu bara.
Angka perceraian di Kaltim bahkan menduduki posisi kedua di Indonesia.
Sepanjang 2016, delapan ribu pasangan bercerai. Sebagai catatan, jumlah karyawan yang dipecat mencapai sebelas ribu.
“PHK ini kemudian diikuti dengan banyaknya wanita yang menggugat cerai suaminya,” kata Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kaltim Hardiana Muryani.
Tak dipungkiri, dampak terbesar dari PHK dan perceraian adalah pada anak. Karena itu, menurut Hardiana, orang tua harus berpikir lebih matang sebelum memutuskan berpisah demi masa depan buah hatinya.
“Narkoba, seks bebas, tawuran, mencuri, balapan liar dan semua perilaku negatif itu, di antaranya bisa dihindari dengan kasih sayang yang utuh dari orang tuanya,” ujarnya. (eff/jos/jpnn)
SAMARINDA – Lesunya bisnis batu bara ternyata membuat angka perceraian di Kalimantan Timur meningkat. Banyak istri yang memilih bercerai setelah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4.044 PPPK Terima SK, Pj Bupati Bogor: Jaga Integritas sebagai Aparatur Pemerintah
- Diterjang Angin Kencang, 1 Rumah Warga di OKU Selatan Rusak Berat
- 298 PPPK Formasi 2023 Menerima SK, Hera Nugrahayu Sampaikan Pesan Penting
- Kinerja Pemprov Jateng pada 2023 Mengalami Peningkatan
- Korupsi Dana Desa Sebesar Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Ditangkap Polisi
- Agar Mudik Lebaran Masyarakat Ceria, Pucuk Pimpinan di Riau Siapkan Pengamanan Terbaik