BNI Syariah Gandeng Dukcapil
jpnn.com, JAKARTA - BNI Syariah memperpanjang kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri terkait pemanfaatan data kependudukan.
Selain BNI Syariah ada 17 instansi lainnya, yaitu bank, multifinance, dan aset manajemen yang juga melakukan kerja sama dengan Dirjen Dukcapil.
Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan ada dua tujuan kerja sama Dukcapil ini dilakukan.
Pertama yakni untuk perpanjangan pemanfaatan data kependudukan.
“Tujuan perpanjangan pemanfaatan data kependudukan Dukcapil ini selain untuk verifikasi keabsahan identitas calon nasabah juga agar bank bisa melakukan mitigasi fraud,” kata Abdullah.
Sedangkan tujuan kedua pemanfaatan data kependudukan ini terkait rencana pengembangan aplikasi pembukaan rekening online.
Perkembangan digital mendorong BNI Syariah untuk terus berinovasi memberikan layanan digital yang prudent.
Di antaranya e-banking (ATM, SMS Banking, Mobile Banking dan Internet Banking), aplikasi online Wakaf Hasanah, dan APRO (Aplikasi Pembukaan Rekening Online) yang tersedia di official website BNI Syariah www.bnisyariah.co.id.
Perkembangan digital mendorong BNI Syariah untuk terus berinovasi memberikan layanan digital yang prudent.
- Muktamar Rapim
- BTN Syariah Raih Penghargaan di Ajang Top 20 Financial Institution Award 2023
- Menteri Tito Sebut 3 Prioritas Penguatan Dukcapil Permudah Dokumen Pendudukan
- Kabar Terbaru Kasus Pembunuhan Noven Setelah 4 Tahun Berlalu, Polisi Ungkap Fakta Baru
- Erick Thohir Dinilai Sukses Perkuat Bank Syariah
- 3 Cara ini Bisa Buat Industri Perbankan Syariah Punya Bank Bermodal Kuat Seperti BSI