Bumil Terlalu Banyak Minum Susu, Bayi Berisiko Kekurangan Zat Besi?

Bumil Terlalu Banyak Minum Susu, Bayi Berisiko Kekurangan Zat Besi?
Ilustrasi ibu hamil. Foto: Pixabay

“Wanita hamil yang kekurangan zat besi lebih cenderung mengalami persalinan prematur atau melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah. Mereka juga lebih cenderung kekurangan zat besi saat menyusui," imbuhnya.

Untuk penelitian tersebut, peneliti memeriksa sampel darah tali pusat yang diambil dari 131 anak.

Ditemukan bahwa tujuh persen bayi baru lahir di Selandia Baru kekurangan zat besi dan yang menunjukkan bahwa simpanan zat besi lebih rendah pada bayi yang ibunya mengonsumsi susu dalam jumlah lebih banyak selama kehamilan.

“Alternatifnya adalah meningkatkan kandungan gizi susu yang dikonsumsi calon ibu agar ibu dan anak tetap sehat,” ujarnya.

Ingat, para peneliti tidak melarang untuk minum susu, tetapi merekomendasikan bumil juga mengonsumsi makanan sehat dan seimbang untuk memastikan kebutuhan nutrisi lain terpenuhi, termasuk zat besi.

Bumil bisa mendapatkannya zat besi melalui daging merah dan sayuran hijau dengan suplemen vitamin C untuk membantu penyerapan.

Adapun USDA (United States Department of Agriculture) merekomendasikan bumil untuk mengonsumsi setidaknya tiga cangkir susu atau produk susu lainnya setiap hari.(jpnn)

Ibu hamil perlu memerhatikan segala sesuatu yang dikonsumsinya. Asupan nutrisi sangat dibutuhkan selama masa kehamilan. Hal ini karena nutrisi penting untuk mendukung pertumbuhan janin.


Redaktur & Reporter : Yessy

Sumber Herstory

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News