Dampak Pandemi, Pelaku Bisnis Perlu Terapkan Konsep Berkelanjutan
Di berbagai negara di Asia Tenggara seperti Singapura, pihaknya bilang bahwa pemerintah pro aktif dalam mendorong berbagai kebijakan untuk pelaku bisnis menerapkan konsep keberlanjutan.
"Di Singapura ada permintaan agenda green sangat kuat, karbon tax, saya tahu hal serupa juga terjadi, termasuk penerapan (pada bisnis) bank dan korporasi," kata dia.
Indonesia dengan berbagai kekayaan sumber daya alam dan keanekaragaman hayatinya, kata dia, juga perlu lebih didorong agar bisa terlibat dalam upaya keberlanjutan itu. Hal yang tak boleh dilupakan, menurutnya selain komitmen kebijakan adalah partisipasi sosial.
"Kalau kita melupakan partisipasi sosial, maka tidak akan kuat. Pandemi Covid-19 ini, telah memberikan tekanan negara berkembang atau emerging market, mereka harus mempersiapkan perlindungan masyarakat," pungkasnya.(jos/jpnn)
Pembangunan berkelanjutan menjadi hal yang penting bagi pelaku usaha dalam upaya pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Mantap! Bank Mandiri Raih Peringkat Pertama Top Companies 2024 versi LinkedIn
- Posko THR Tutup, Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Sebut Jumlah Aduan Menurun
- 5 Rekomendasi Hotel di Kawasan Bandara Soetta, Ada yang Bisa Antar Jemput Gratis
- Kisah Bocil 'Ep Ep' Asal Pasuruan, Dhani Bangun Bisnis di Usia Belasan
- Bea Cukai Optimalkan Pelayanan & Pengawasan KITE di Banten Lewat Aplikasi SIAP KABAN
- UU Cipta Kerja Wujudkan Ekonomi Indonesia Lebih Inklusif